You Are The One I Love

5.7K 517 7
                                    

part 9


Tiba-tiba pintu kamarnya terbuka dan berjalan masuk seseorang. Dia terdiam sejenak melihat sesuatu dalam kasur tersebut.

"Kenapa ada wanita manis disini?"

Tanyanya mulai mendekati tempat di mana Shira terlelap. Dia menatap dalam Shira.

"Dia manis sekali. Jika bisa kutiduri apa dia akan jadi milikku?"

Gumamnya masih memperhatikan Shira yang terlelap.

"Sudah kuputuskan! Dia akan kujadikan milikku."

Ucapnya senang dan segera merangkak ke atas kasurnya dan menindih Shira yang mulai merasa berat beban di atasnya, segera membuka matanya. Dia amat terkejut melihat seorang berambut pirang di atasnya dan menatapnya dengan tatapan aneh.

"Ohh Honey. Kau sudah bangun? Aku baru saja akan mulai."

"A..apa? menyingkir dariku!"

Ucapnya mencoba mendorong orang tersebut tapi tangannya justru dikunci olehnya ke atas kepala Shira.

"Wanita asia itu kasar yah. Tapi di sana lah menariknya. Aku sudah bertekad akan menjadikanmu milikku, honeyy!"

Ucapnya mencoba mencium Shira tapi berhasil dihindari Shira.

"Hen.hentikan.. apa yang kau lakukan?!"

Pekiknya mulai takut. Tubuhnya bergetar ketakutan.

"Wah kau wanita yang sangat menarik. Apa ini pertama kalimu? Baiklah baiklah. Aku akan lembut, tenang saja. Jika kau menyenangkan akan kujadikan milikku. Aku akan menikahimu."

Ucapnya mencoba menenangkan Shira yang menatapnya dengan takut.

"Apa maksudmu! Aku bukan wanita!"

Pekiknya lagi yang segera dihentikannya dengan tangan kosong. Kini mulut Shira sudah kunci oleh tangannya.

"Mmm!! Nnn!!"

"Ssttt! Jangan berisik. Nanti ketahuan. Kau tidak mau orang-orang datang dan melihat kita sedang berduaankan ?"

Ucapnya dengan suara kecil. Shira hanya meneteskan air mata karena tidak berguna.

"Jangan menangis. Aku tidak akan menyakitimu. Aku janji."

Ucapnya membelai rambut shira dengan tangan yang lain. Shira tidak berdaya lagi. Dia berhenti melawan dan terbaring tidak berdaya. Dia memalingkan wajahnya ke arah lain. Dia merasakan tangan orang itu menyentuhnya. Dia ingin berteriak, tapi jika dia lakukan dan orang-orang berdatangan ? Apa yang akan dia lakukan? Di sini ada Tsuzuki dan guru di sekolahnya. Apa yang akan mereka pikirkan tentangnya jika dia melihat ini.

"Ehhhh!"

Pekiknya tiba-tiba setelah dia meraba tubuh Shira.

"Rata? Dadanya rata?? Dan dibawahnya!! Apa ini!!"

Pekiknya menatap Shira dengan wajahnya yang memerah sambil menggigit tangannya dengan air mata berlinang.

"Ma..manisnya!!! walau kau cowok tapi kau sangat manis! Baiklah. Aku akan membuatmu jadi milikku!"

Ucapnya bangga. Dan meraba tubuh Shira.

"Hen..hentikan! kumohon.."

Mohonnya padanya dan mencoba mendorongnya menjauh darinya dengan sekuat tenaga.

"Berhenti melawan kalau tidak ingin sakit!"

Balasnya mengunci kedua tangan Shira. Pria tersebut sudah berhasil membuka setengah dari baju Shira. Shira merintih disaat dia merasakan sebuah gigitan pada putting susunya.

You Are The One I LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang