part 20
"Hana! Hana! Datanglah ke sekolahku."
Pekik Lucian yang baru datang.
"Ada apa?"
"Festival sekolah! Ayo ke sekolahku."
"Iya. Iya. Aku tutup toko dulu."
"Aku akan menutup tokonya, Hana mandi dan bersiap-siap."
"Heh? Apa kau yakin?"
"Iyap. Serahkan padaku."
"Baiklah. Aku akan segera kembali."
Ucapnya berjalan pergi dengan hati-hati. Lucian tersenyum dan segera membereskan sisanya.
Setelah itu mereka segera berangkat ke sekolah sebelum terlambat.
Ramai dan meriah setelah masuk dari pintu gerbang. Hana tidak dapat melihatnya tapi bisa merasakan keramaian tempat tersebut membuatnya sedikit berkeringat dingin.
"Hana? Kau dengar?"
"Iya?"
"Apa yang ingin kau makan?"
"Aku tidak mau apa-apa. Dimana kelasmu?"
"Kelasku di lantai atas. Ayo ke sana, aku akan memperkenalkan Shira padamu."
"Shira?"
"Teman sekelasku yang cantik."
"Ohh.."
Ucapnya terdiam setelah mendengar Lucian begitu memujanya.
"Apa dia wanita yang kau sukai?"
Tanya Hana membeberkan isi pikirannya.
"Hah?"
Tanya Lucian membuatnya tersadar dan wajahnya langsung merona.
Dia berpikir dia adalah orang terbodoh yang mengeluarkan isi pikirannya tanpa sadar.
"Bukan apa-apa."
"Baiklah. Hati-hati dengan langkahmu."
Ucap Lucian sambil memperhatikan langkah Hana menaikin anak tangga.
"Jangan lepaskan tanganmu Lucian. Aku tidak tahu kita ada dimana."
"Tenang saja. Aku tidak akan melepaskanmu."
"Baiklah."
Ucapnya sedikit lega.
Mereka pun sampai di kelas. Lucian segera membuka pintu kelasnya dan tampak Shira dan Tsuzuki yang berada di sana.
"Shira! Tsuzuki!"
Pekik Lucian membuat mereka berpaling dari jendela ke arahnya. Matanya langsung menangkap sosok yang berada di sebelah Lucian. Dia menatap lurus ke depan dengan mata yang seduh. Lucian memegangi tangannya dan berjalan masuk dengan hati-hati.
"Lucian? Siapa dia ?"
"Dia Hana!"
Pekik Lucian senang. keduanya sedikit terkejut, mereka pikir dia seorang gadis, tapi tidak menyangka dia adalah seorang pria kecil yang terlihat cantik dan manis.
"Lucian? Kita di dalam kelas?"
"Iyap. Kenalkan ini Shira teman baikku. Dan Tsuzuki kakak sepupuku."
Ucap Lucian menjulurkan tangan Hana pada mereka. keduanya saling menatap sebelum menyadari bahwa Hana buta. Shira segera meraih tanganya.
"Aku Shira."
KAMU SEDANG MEMBACA
You Are The One I Love
Romance"Onii chan..Onii chan...Jangan sedih.." Ucap bocah kecil itu sambil tersenyum manis. "Onii chan kenapa menangis?" Tanyanya lagi dengan wajah sedih "Onii chan baru saja kehilangan ibu onii chan.." "Jangan menangis onii chan.. ibu onii chan pasti suda...