BAB 8

13.9K 540 0
                                    

Pipit❤ : yudha... tolong!!
Yudha : kamu kenapa?
Pipit❤ : aku kesasar. Gak tau jalan keluarnya.
Yudha : tunggu bentar. Aku kesana.
Pipit❤ : aku didekat warung omega

Sambil membawa sepeda menyusul pipit. Setelah bertemu di warung omega. Bu Tati selaku pemilik warung mencoba menenangkan pipit.

Yudha : pagi bu! Mau jemput pipit saya.

Bu tati : yudha yudha, kamu ini ya ngebiarin cewek kamu jalan sendiri, untung ada ibu.

Yudha : tadi nya saya mau nganterin dia bu, tapi dia langsung kabur bilang pulang. Maafin pacar saya ya bu.

Pipit tersentak mendengar perkataan yudha.

Yudha : ayo sayang aku antar kedepan.

Pipit mengikuti apa yang di suruh yudha. Sambil berjalan menuju jalan besar yudha berada di depan pipit, jahil nya yudha pun keluar walaupun jarak mereka hanya 100cm yudha menelepon pipit.

Yudha : pit? Maafin aku tadi lancang bilang kalau kamu itu pacar aku.

Pipit❤ : iya

Yudha : pit? Kamu marah? Atau kamu udah ada pacar? Maaf aku gak tau.

Pipit❤ : itu sudah sampai jalan besar. Aku duluan, makasih ya. (Sambil memberi suara klakson motornya)

Mungkin aku salah selama ini, dia sudah punya pasangan. Atau dia marah saat ini padaku. Setelah sampai kembali di kompi, aku mencoba menghubungi pipit namun tidak diangkat. Padahal, aku ingin mencoba meminta maaf padanya dan menjelaskan isi hati ku padanya.

Pagi berganti siang, siang berganti malam.
Besok aku pergi ke Magelang, melaksanakan tugas wajib selama 1 tahun. Jelas UNIFIL lebanon. Menjadi seorang kapten.

[Voice note Line]
Yudha : pit, entah kamu mau baca pesan ini atau tidak. Yang pasti aku mau beri tau kamu. Besok pagi, aku berangkat ke Magelang dan siap bertugas di Lebanon. Maafin aku kejadian tadi pagi. Aku juga mau ungkapin perasaan aku, kalo aku suka sama kamu. Mungkin kamu sudah punya pasangan, dan kamu boleh mengabaikan aku jika kamu benci dengan ku. Jaga dirimu ya pit.

Sekitar 1 menit 43 detik mengirim pesan suara dan sudah lebih dari 1 jam belum ada balasan. Mungkin dia benar-benar marah. Ini sudah larut malam. Lebih baik aku tidur dan siap untuk berangkat besok.

Sirine yang berbunyi pukul 5.00 membangunkan seluruh anggota yang ingin berangkat pagi ini juga. Seperti biasa, Ridho tidak bisa terpisahkan dari yudha.

[Dering telepon berbunyi dari hp yudha] saat ridho melihat dan ternyata yang menghubungi yudha adalah pipit. Ridho pun mengetuk pintu kamar mandi yudha.

Ridho : yudhaa, dhaa pipit nelpon lo

Yudha : bentar gua lagi mandi, bentar lagi selesai.

Ridho : dha, mati teleponnya, ehh ada line dari dia juga dha.

Yudha : apa mana?

Ridho mengulurkan hp yang sejak tadi berbunyi.

[Dering telepon]
Yudha : Hallo selamat pagi.
Pipit❤ : hallo, yudha....

KAPTEN LDRTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang