Make It Right "True"

Chapter 10

Syutting Boom Krittapak Udompanich as Kyumin at War of HighSchool Part 1

-Author POV-

Dari pagi-pagi sekali boom sudah berada dilokasi syutting, hari ini scene yang harus ia lakukan banyak. Dimulai dari shoot untuk role pemain pengambilan foto untuk promosi series dan juga beberapa shoot untuk scene Kyumin nanti. meski terdengar sederhana,tapi hal yang terjadi dilokasi tidak selalu lancar seperti yang sudah direncanakan terlebih karena lokasi yang berbeda dari scene satu dengan yang lainnya. Boom sudah  menyelesaikan untuk scene Kyumin yang sedang belajar bahasa thailand namun diganggu oleh Ricky, Kyumin yang kesal akhirnya meninggalkan bukunya dilapangan dan pergi untuk menelfon ibunya, kyumin mengadu jika ia tidak ingin berada diThai,ia ingin kembali ke Korea, tapi ternyata Ricky mendengar semua itu saat ia berniat membawakan buku Kyumin. Scene ini diambil terlebih dahulu karena dalam satu frame hanya ada Kyumin dan Ricky,tidak mengharuskan pemain yang lain. Setelah menyelesaikan shoot untuk scene chapter spesial itu mereka pun break. P'new menghampiri Boom dan White memberikan minuman sembari menunggu waktu syutting dimulai lagi.

"Boom apa kau sudah mengenal Nawat.. dia si pangeran Phun yang dulu sangat terkenal itu" ucap P'new setelah memberikan minuman.

"Hey p.. sampai sekarang pun aku masih terkenal kau tau?? dan aku masih dianggap sebagai pangeran" jawab White percaya diri sambil membenarkan poninya.

"Hmm.. kami sudah saling bicara saat aku tiba dilokasi.. P'white adalah orang pertama yang kusapa saat sampai lalu setelah itu P'andy dan P'new" jawab boom sambil menyedot minumannya.

"Boom awalnya ku kira anak yang pemalu karena saat sampai dilokasi ia datang dengan tenangnya tersenyum jika berpapasan dengan crew lalu saat ia berada tepat didepanku dia menyapaku dengan sopan sekali 'selamat pagi p'white senang bisa bekerja sama denganmu,aku sudah menantikannya' ku pikir kalimat yang ia ucap terlalu banyak untuk anak yang pemalu haha kesan pertama yang ku rasakan saat berbicara dengannya adalah perasaan positif. Terlebih dia manis P.. lebih manis saat aku memerankan Phun oh aku sungguh cemburu" jawab White panjang lebar ia juga terlihat senang dapat bekerjasama dengan boom.

"Ah p'white terlalu berlebihan.... tentu Tee tidak sebaik pangeran phun, dan apa aku masih terlihat manis dengan model rambutku sekarang P hehehe apa kau bercanda?" Boom menjawab dengan ramahnya.

"Kau lihat P.. bahkan saat ia bicara pun ia terlihat lucu ditambah ia tertawa sungguh menggemaskan ahh aku mulai menyukaimu nong boom" white merasa gemas pada boom meski terlihat aneh tapi akhirnya white mencubit pipi kiri boom membuat boom berpura-pura jika ia kesakitan.

"Wah karakter Ricky sangat berbeda dengan p'white, p lebih jauh menyenangkan dan asik jika diajak bicara mungkin kita bisa cocok P untuk project selanjutnya jika kita bekerja sama" ucap boom lagi.

"Hey boom.. kau tau kan Ricky tidak bicara sepatah kata pun jelas saja aku dan dia berbeda.. p'new lihat boom kembali membuat lelucon apa saat dilokasi dia memang seperti itu?" White menggaruk kepalanya yang tidak gatal menggelengkan kepala melihat kelakuan anak remaja didepannya itu.

"Tentu white apalagi jika ia sudah bertemu dengan teman satu genk nya, Peak dan Nice suasana lokasi sudah seperti pasar saja ramai dan penuh tawa,karena mereka selalu melakukan hal-hal aneh dan ajaib membuat siapa saja tertawa" terang P'new sambil membenarkan kacamatanya.

"Karena beberapa cast war adalah cast make it right the series, aku sudah lebih dulu mendengar dari mereka tentang lokasi mir dulu dan ternyata ohmtoey adalah pasangan disana ya.. disini pun mereka terlihat sangat dekat sayang ini bukan genre gay jika iya pasti semua fans merasa ohmtoey memang ditakdirkan untuk bersama" ucap white sambil menganggukan kepalanya.

"Ya P... ohm dan p'toey memang sangat dekat malah dulu banyak yang mengira jika ohm lah yang lebih tua dari P'toey padahal ohm masih SMA dan p'toey lah yang sudah kuliah" jawab boom menikmati obrolan mereka.