Visi duduk dengan tenang diruang serba bernuansa putih itu. Duduk sendirian dibangkunya berhubung pembelajaran belum dimulai. Hari ini hari pertamanya mengikuti les disebuah lembaga tambahan belajar. Membuatnya senang minta ampun. Memang dia sudh kelas XII dan dipersiapkan mengikuti ujian masuk PTN baik jalur SNMPTN ataupun SBMPTN.
Kakinya ia goyang-goyangkan. Tidak sabar menunggu bagaimana rasanya mengikuti les. Maklum, ini pertama kalinya mengikuti les. Sebelumnya Visi tidak pernah mengikuti les. Karena menurutnya belajar dirumah saja sudah cukup dan dia tidak terlalu mempermasalahkan nilai. Namun berhubung nilainya akhir ini bermasalah, akhirnya orang tuanya pasrah.
Pintu ruang les itu terbuka memunculkan seorang laki-laki bertubuh tinggi masuk dengan wajah datar.
"Assalamu'alaikum." Ucap laki-laki itu pelan. Visi menaikan sebelah alisnya. Memang sih kan hal yang biasa jika ada anak dari SMA lain sekelas dengannya ditempat ini. Inikan tempat umum, siapapun yang punya uang bisa ikut pembelajaran disini.
"Wa'alaikum salam." Visi berkata pelan. Bermaksud menjawab salam laki-laki itu. Dari ujung matanya dapat Visi lihat laki-laki itu duduk dengan tenang sambil memainkan ponselnya. Mengabaikan Visi sepertinya. Gadis itu hanya menghembuskan nafas pasrah disuasana yang canggung seperti ini. Berharap beberapa siswa lain segera datang dan masuk ke kelas ini.
"Nama lo siapa?"
###
Ini adalah sebuah tanda *hehe* Berarti cerita ku ada yang udah mau END lagi hehe.. Selamat menikmati cerita ini ya!!! Prolog ae dulu wkwk
KAMU SEDANG MEMBACA
Afterglow [Completed✔]
Teen FictionVisi sangat senang ketika ia mengetahui akan mengikuti bimbingan belajar di luar sekolah. Baru saja hari pertama dirinya sudah dibuat heran sekaligus penasaran dengan seorang cowok yang selalu menunduk sambil memainkan ponsel. Filan, cowok itu terli...