"Oh God."
Ucapan gadis yang bernama lengkap Mikayla Azahara Rezidan-atau akrab disebut Ara, terlepas begitu saja. Refleks saat melihat deretan nama didepan pintu kelas XI IPA 1. Bukan karena ia tak senang memasuki kelas unggulan, huh bukan. Bahkan ia selalu menjadi langganan kelas unggulan, dari kelas 1 SD sampai sekarang.
Ups, back to the topic.
Ara memejamkan matanya, ini namanya sial. Benar-benar sial, gerutunya dalam hati.
Coba bayangkan, apa yang lebih menyebalkan dari 'satu kelas bersama orang yang selalu ingin dihindari'? Dan lamunannya buyar begitu saja kala seseorang menyapanya.
"Wow, hai Ra, kita sekelas."
Dan sekarang, Ara ingin ia ditelan bumi.
Well, mimpi buruk dimulai, Ara.
KAMU SEDANG MEMBACA
Be My Home
Teen Fiction[REVISI SETELAH TAMAT] Ini tentang Ara. Bagaimana rasanya dikelilingi cowok-cowok tampan yang baik hati dan tulus? Sayang, masa lalu Ara membuatnya terkurung. Hatinya dingin, beku dan seolah mati rasa. Bukan bahagia ketika dia menjadi rebutan orang...