For You

1.6K 164 27
                                    

Disclaimer masih sama seperti sebelumnya... 

Warning juga sama...

Yang beda, chapter ini akan menjawab semua pertanyaan kalian sebelumnya... 

Terima kasih buat semua orang yang baca dan merasa terhibur dengan cerita ini. Sejujurnya ini hanyalah hasil kegalauan saya yang merindukan Halilintar #plakk karena itu plot ceritanya kemaren itu blank....

Tapi jangan khawatir. Saya sudah ada gambaran mengenai cerita ini (meski belum bisa ngebayangin endingnya) dan berusaha untuk menyelesaikannya. Jadi I need your support to keep giving me strength so that I can lead this story to the finish... :))

Thanks and happy reading.... 

-------

Sebuah kisah pernah menjelaskan mengenai keterkaitan antara ruang waktu dan dunia paralel. Mereka mengirimkan surat kepada diri mereka di masa lalu untuk menghapus penyesalan yang saat ini mereka rasakan. Jika kejadian-kejadian buruk di masa lalu dapat diubah, mereka yakin jika saat ini mereka tidak akan terpuruk pada penyesalan yang begitu mendalam. Disinilah sebuah teori yang disebut sebagai time paradox muncul. Sederhananya, jika mereka berusaha mengubah masa lalu untuk menghilangkan penyesalan mereka, maka di masa depan mereka tidak akan menyesal. Jika mereka tidak menyesal, maka tidak akan ada inisiatif untuk mengirimkan surat ke masa lalu. Jika tidak ada surat yang dikirim ke masa lalu, maka tidak akan ada cara untuk menghapus penyesalan mereka. Kemudian hal itu akan berputar dalam lingkaran yang sama tanpa menyentuh akhir. Disini, kemudian teori lain muncul terkait dengan keberadaan dunia paralel.

Diibaratkan dunia dan kehidupan yang mereka jalani saat ini adalah sebuah pohon tanpa cabang. Kesalahan-kesalahan yang mereka lakukan di masa lalu, akan membawa penyesalan pada diri mereka di masa depan. Oleh karena itu, untuk memperbaikinya mereka berupaya untuk mengirimkan surat 'peringatan' kepada diri mereka di masa lalu agar kesalahan yang sama tidak terulang. Ini adalah point pentingnya. Ketika surat itu dikirimkan ke masa lalu, maka masa lalu yang hendak mereka ubah akan menjadi sebuah cabang yang baru dalam pohon kehidupan mereka. Akibatnya, apapun yang mereka lakukan untuk mengubah masa lalu maka penyesalan mereka tidak akan hilang, sebab masa lalu yang mereka ubah akan bergerak menciptakan dunianya sendiri juga masa depannya sendiri yang tentu tidak lagi terkait dengan masa depan pada pohon utama. Ia akan menjadi dunia baru yang berisi dengan orang-orang yang sama namun dengan kehidupan yang berbeda dan saling beriringan.

Apakah kalian mengerti apa yang hendak kusampaikan?

Membingungkan? Tentu, karena sampai saat ini tidak ada bukti nyata yang dapat membenarkan teori tersebut. Namun kau tidak perlu khawatir karena kita tidak akan membahas teori ini lebih jauh. Aku hanya ingin kalian membaca, memahami dan mencari untaian benang merah dari kisah ini yang telah kusembunyikan dengan apik di balik rangkaian teori di atas.

Semoga beruntung....

-------

What is here
Are the answers that you chose
To all your choices
Now, be confident and go
Isn't it so natural?
Just like how after the rain,
The rainbow seems to sit on the asphalt  

Dua bulan sebelum peristiwa percobaan bunuh diri yang dilakukan Halilintar, Gempa mendapatkan sebuah surat dari seorang pria tidak dikenal. Pria beriris violet itu tidak mengatakan apa-apa padanya. Hanya tersenyum dan menyerahkan sebuah amplop berwarna putih bersih tanpa tulisan apapun di atasnya kecuali seuntaian kalimat yang membuat Gempa mengerinyitkan dahi heran. Tepat ketika ia mengangkat kepala hendak menanyakan maksud surat itu pada si pria misterius, ia justru hanya mendapati beberapa ekor kupu-kupu berwarna ungun terbang di hadapannya. Ya, hanya kupu-kupu. Tidak ada pria aneh berpakaian serba hitam yang memiliki iris berwarna violet yang menenangkan.

TegamiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang