The Manager-nim (GOT7/JJP)[√]

Chapter 27 - Don't Worry

No no no no
It's a bit too early right now
I still have many things to say baby
Story about just the two of us,
the deeper sound
Is filling up this space

Know it now know it now
I want to see your face a bit longer
Know it know know it know
Holding each other's hands
Stop the time baby

----------------------------

Jaebum's POV

Setelah melewati malam panjang tadi malam, aku merasa tidurku sangat nyenyak. Badanku terasa segar dan juga ringan. Tadi malam itu benar-benar pengamalan yang baru untukku dan juga Jinyoung.

Aku tak menyangka, dari kepolosan wajahnya seperti itu ternyata ia bisa membuat jantungku berdegup kencang hanya karena sikapnya menghadapiku tadi malam.

He is really made me crazy.. 

Saat ini ia masih tidur diatas dadaku dengan tangannya yang taruh di perutku, rambutnya masih berantakan dan terlihat sedikit berminyak. Walaupun begitu, ia masih menjadi satu-satunya pemandangan yang indah menurutku.

"Baby.." ucapku pelan sambil mengusap dahinya dengan daguku. Ia bergerak-gerak dan memajukan bibirnya. 

"baby wake up !" Ia kembali menggerak-gerakan badannya, bibir merahnya cemberut.

"hmm tidak mau..nanti saja" jawabnya sambil membenamkan wajahnya di dekat ketiakku.

Aku hanya bisa tersenyum, sikapnya tadi malam sama sekali tidak terlihat saat ini.

"baby..bukankah kau ingin pergi ke Bali ??" ucapku. Ia perlahan membuka matanya "hmm?"

"good morning baby.." aku mencium keningnya.

"hmm morning.." jawabnya sambil balas mencium dadaku.

"jam berapa ini?" tanyanya, aku melirik jam "jam 8 pagi.." Ia menguap dan memejamkan matanya lagi.

"hey baby..jangan tidur lagi..katanya kau  ingin pergi ke Bali ? bersiap lah kita akan berangkat jam 12 !"

ia kembali membuka matanya dan cemberut "tapi Hyung..jam 12 kan masih lama ?? aku masih lelah" 

"kalau begitu, kau mau aku tinggal di Jakarta ??" 

"ahh tidak mau"

"maka dari itu kita harus bersiap-siap sekarang..aku tadi berpikir akan meliburkan kru pesawat saja. Aku merasa kasihan karena mereka sudah menunggu kita tapi mereka tidak bisa pergi jauh-jauh dari pesawat"

"maka dari itu setelah mereka mengantar kita ke Bali, aku akan menyuruh mereka pulang duluan saja" Ia mengangguk.

"ouhh begitu..sepertinya itu adil bagi mereka. Kau memang boss yang baik" Ia tersenyum.

"kalau begitu sebaiknya kita mandi, setelah itu sarapan" Aku bangkit dari tidurku begitu juga dengan Jinyoung.

Aku sudah hendak masuk ke kamar mandi tapi ia memanggilku "Hyunng..." rengeknya, aku menoleh.

"yes baby?" 

"gendong aku ya?" Aku mengangkat alis .. aku tidak salah dengar kan.

"gendong ??"

"iya Hyung.. kau tahu karena tadi malam..kakiku jadi lemas sekali, rasanya aku tidak kuat berdiri" ucapnya pelan sambil menundukan wajahnya karena malu. Aku hanya bisa menahan tawa.

"aww baby.. kau masih lemas ya ? hehe..sini biar aku gendong ya?" aku kembali ke kasur dan dan menggendongnya ala bridal style. Di jalan menuju kamar mandi aku menggodanya "tidak salah jika kau merasa lemas, yang kau lakukan tadi malam kan memang banyak mengeluarkan tenaga. Aku tidak menyangka kau seliar itu?? walaupun aku menyukaimu saat diam seperti ini, tapi saat kau berubah..aku jadi tergila-gila karenamu" Wajahnya merah padam, ia hanya bisa diam tanpa menatap wajahku.