The Manager-nim (GOT7/JJP)[√]

Chapter 3 - Attention

Author's POV

"Ada yang bisa saya bantu?" Ucap receiptionist saat Jinyoung menghampiri mejanya.

"Uh iya.. hari ini adalah hari pertamaku magang.. apa aku bisa langsung naik keatas?"

Receiptionist menatap Jinyoung dari atas hingga bawah. "Kau magang di bagian apa?"

"Uhh... Bagian..." Jinyoung bingung ia harus menjawab apa karena Jaebum tidak memberitahunya.

"Aku belum hafal.. tapi kurasa di lantai 7"

"Kau Park Jinyoung?"

Jinyoung menelan ludahnya "iya saya Jinyoung"

"kau seharusnya bilang..Jika kau Park Jinyoung, kalau begitu kau bisa langsung naik keatas.. tapi sebelum itu kau harus memakai ini dulu" ia memberikan Jinyoung name-tag bertuliskan "intern"

Jinyoung berterimakasih dan segera mengenakan name-tag tadi, setelah itu ia naik lift menuju lantai 7.

Jinyoung berjalan melewati lorong kaca yang membuat ia kagum saat pertama kali melihatnya. Setelah melewati lorong kaca, ia belok ke kanan yang langsung berhadapan dengan ruangan Jaebum. Dari kaca luar, ia bisa melihat jika ruangan Jaebum masih kosong

"Sepertinya Manager-nim belum datang" ucap Jinyoung dalam hati.

"Apa aku boleh langsung masuk jika ia belum datang?? Aku takut jika dikiranya lancang" Jinyoung menggigiti kukunya sambil berdiri di depan pintu.

Jinyoung terlalu larut dalam pikirannya hingga tidak menyadari ada seseorang di belakangnya. Orang tersebut menepuk pundak Jinyoung "kau Park Jinyoung kan?"

Jinyoung membungkuk " i-iya .. benar"
Orang itu ternyata adalah seorang wanita berusia 25 tahun. Ia mengenakan rok coklat dan kemeja putih dengan blazer yang menutupinya, lengkap dengan heels yang juga berwarna coklat. Khas seperti kebanyakan staff kantoran

"Kenalkan saya Cha Hoyeon, Personal Assistant  Manager-nim. Manager-nim sedang ada keperluan diluar sebentar. Ia mengatakan padaku jika kau sudah datang, kau bisa langsung masuk ke ruangan. Ia sudah memberimu beberapa tugas..lengkap dengan instruksinya. Mungkin ia akan mengabarimu lewat telepon kantor nanti."

"Oh begitu.. baiklah terimakasih uhh.."
" panggil Noona saja biar lebih akrab" ucapnya seperti membaca pikiran Jinyoung yang ragu.

"Baiklah..Hoyeon-Noona, terimakasih"

"Hwaitting!!" Ucapnya sambil menepuk pundak Jinyoung dan menghilang di depan lorong.

Jinyoung yang masih canggung.. membuka pintu ruangan Jaebum dengan perlahan. Keadaan ruangan Jaebum sedikit berbeda dari terakhir kali ia kesana.

"Ohh dia membeli rak buku baru ?? Sepertinya ia juga suka membaca buku ya??" Jinyoung menaruh tasnya dan berjalan ke rak buku.

Ia melihat-lihat judul buku yang baru, yang memenuhi rak di bagian atasnya. Sebagian buku disana tentang seni, dan literatur sisanya adalah tentang bisnis.

Stelah beberapa menit ia melihat-lihat buku, ia kembali ke mejanya. Sesuai dengan apa yang Hoyeon-Noona katakan.. disana terdapat beberapa kertas dan juga folder-folder. Disampingnya terdapat sticky-notes berwarna biru dengan tulisan

"baca beberapa laporan ini dan pelajari. Jika sudah, ada satu buku berisi catatan perusahaan-perusahaan di mejaku. Tolong cari dan tulis perusahaan-perusahaan asing yang ada di Korea"

"Semangat Jinyoung :)" Jinyoung tertawa dengan kalimat tambahan yang Managernya itu berikan, sepertinya Managernya itu memiliki sifat lain yang publik tidak tahu.