"Shot shot!"
Kericuhan dua sejoli yang sedang bermain voli terdengar jelas di telinga gue. Jean dan Eren.
Gue lagi nungguin Jean selesai latihan voli setelah pulang sekolah. Sebenernya latihanya udah selesai sih, semua anggota udah pulang, tapi lo tau lah Jean sama Eren itu gimana.
"Woi tai kuda, sok gaya-gaya an lo!"
"Banyak bacot lo tukang bangunan!"
"Lompat ya lompat biasa, sok jadi Hinata lo!"
"Hinata cewek, bego!"
"Bukan Hinata Saripudin goblok!"
"Nama belakangnya Hyuga pea!"
"Mau namanya Hyuga, ucup, yanglek, uvuwevwev monyetetetet osas, siapa peduli bego!"
"Ahh, diem lo nyet, gue nggak bisa konsentrasi nih!"
Hup!
"Noh kalah lo!"
Eren teriak-teriak nggak jelas sambil ngelepas bajunya. "Eren! Astaghfirullah, aurat!" Ceweknya Eren alim, ya. Bukan ceweknya sih, lebih mirip korban php-nya Eren. "Mikasa! Gue menang!" Yak, Mikasa Ackerman.
"Lo sih goblok-goblokan jadinya gue gagal fokus, kan!"
Jean nyaut ke arah Eren sambil berjalan menuju ke arah gue. Gue udah siapin minum sama handuk buat dia.
"Cewek lo?" Eren mendekati gue dan Jean ditambah si korban php di belakang Eren.
"Iya." "Bukan."
"Cie yang one sided hahaha" Eren ketawa lepas di depan Jean.
Jean tai, sejak kapan gue jadi ceweknya? Najis besar.
"Iya, padahal udah saling suka, tapi dianya sangar-"
"Bajigur, seumur-umur gue nggak pernah suka sama lo." Gue mukul kepalanya Jean.
"Yaudah, gue cabut." Eren menjulurkan lidah ke arah Jean.
"Yaudah sana pergi, ngapain minta ijin sama gue."
"Gausah banyak bacot lo. Lagian siapa yang minta ijin lo?" Doi ngelirik gue. "Neng [ Nama ], akang Eren pergi dulu ya." Eren mengedipkan mata ke arah gue.
"Neng nang nong, lo kira nama gue Nongnong hah?"
Eren emang sukanya nge-gombal. Dia cowok terpopuler di sekolah- cowok kedua terpopuler di sekolah setelah Levi-sensei.
Dia kelas sebelas sama kaya gue dan Jean, tapi kelasnya beda. Tapi walaupun begitu, gue sama Eren akrab kok. Yah, mungkin karena dia deket sama Jean akhirnya gue ketularan.
Hobinya php in cewek, semua termakan gombalan mautnya, mantan setiap sekolah, tapi katanya "Belum ada yang cocok." Dan di situ pun gue membatin SOK JUAL MAHAL LO ANYING.
"[ Nama ] Tsundere ah.." Eren mem-pout.
"Jijik gue liat pipi lo nggembung, mirip blob fish."
"Udah udah, jangan lo rayuin cewek gue." Jean nyaut.
"Gue nggak mungkin jadi ceweknya cowok kuda model kaya lo." Gue injek kakinya Jean.
"Ita-! Sakit goblok!"
Gue berjalan dengan kesal keluar area voli.
"Tungguin elah, gue cuman becanda, jangan ngambek dong!"
Gue bisa mendengar suara telapak kaki kuda mengejar gue. Tangan Jean menggenggam tangan gue. Ya gue tampar tanganya. Mamam.
"Masih marah soal Levi-sensei?"
"Gak."
"Lo kan tau lo bisa cerita ke gue."
"Setiap gue curhat lo pasti ketawa, ketawa lo bikin telinga gue sakit."
"Iya deh gue nggak ketawa, kenapa sih?"
Akhirnya gue cerita ke Jean tentang kejadian beberapa hari lalu dimana gue DM akun Erwin-sensei, tapi yang nge-jawab malah Levi-sensei. Gue udah delete chat nya sih, tapi..
"Pantesan pas pelajaran Levi-sensei lo nggak berani natap mukanya. Tapi udah lo delete kan chat nya?"
"Gue lupa delete chat history gue."
"Oh."
"Kok 'Oh' doang sih!?"
"Ya jadi lo mau gue jungkir balik terus teriak 'Eren sayangku!' gituh?"
"Boleh boleh hehe.."
"Tch, Fujoshi."
"Ya donk~" Gue cekikikan di depan Jean.
"Eh, liat tuh."
"Apaan?"
Gue ngeliat ke arah Jean menunjuk.
Anjir, Levi-sensei?
Gue kaget. Dia tiba-tiba berjalan menuju ke arah gue dan Jean. Atau.. Jangan-jangan dia mau nanya soal kejadian waktu itu?! Ah, nggak mungkin, dia kan orangnya cuek banget.
Atau bisa jadi dia mau ke gedung voli buat homoan sama Eren /eh/
Levi-sensei masih berjalan. Lama amat jalanya, kaya nenek-nenek bongkok tiga.
"[ Nama ]." Anjir, dia nepuk punggung gue
"Besok ketemuan sama saya, di sini."
Terus doi pergi bergitu aja.
"[ Nama ]." Ujar Jean tiba-tiba.
"Apaan?"
"Besok kan minggu."
"Terus? Palingan dia nyuruh gue kerja bakti. Hobi dia kan itu. Gue juga pernah liat dia make celemek masak sama sempak putih di kepala sambil megang sulak."
"Nggak tau deh, tapi gue doa'in lo jodoh sama Levi-sensei haha"
"Bangsat."
» ——— «
Amin - Monyet Cebol
» ——— «
Btw selama lima minggu kedepan mugkin gue nggak bakal apdet dulu (?)
KAMU SEDANG MEMBACA
Absurd (SNK)
Fanfiction"Gue suka sama lo." "Lo siapa?" Absurd, a story by ©disnatrict.