Saat Hanamia mundur perlahan sambil membawa Momoi Murasakibara yang melihat hal itupun langsung menghampiri Hanamia
"Dari pada membawa Suki-chin lebih baik bawa mabou saja." ucap Murasakibara malas yang membuat semua orang yang ada di sana cenggo.
"Jangan mulai lagi nanodayo!!" ucap Midorima sambil menaikkan kacamatanya. Hana yang melihat kelemahan lawan pun segera berlari dengan kencang lalu memukul kaki Hanamia untuk melumpuhkannya. Kuroko yang melihat hal itupun segera menangkap Momoi yang hampir pingsan lalu membawanya menjauh, sedangkan Hana tetap memukul Hanamia dengan keras berturut turut di bagian pergelangan tangan, perut, dan kaki hingga memar dan berdarah.
"Seharusnya kau sadar di mana posisi mu Hanamia-san. Sebenarnya aku ingin membunuhmu karena telah menyakiti Suki-chan tapi aku memberimu kesempatan ke dua. Pergilah atau jangan pernah kau tampakan wajahmu di depan kami." ucap Hana memejamkan matanya berusaha menahan dirinya untuk tidak bertindak lebih jauh dari alam sadarnya. Sementara meraka yang melihat Hana yang berbeda langsung terdiam dan terbelakak.
"Hana-chii sangat menyeramkan ssu." ucap Kise pelan tapi masih dapat di dengar oleh para GoM.
"Kau benar Kise, tapi aku merasakan ada hal lain yang masih menyeramkan yang belum dia perlihatkan." ucap Aomine sambil berkacak pinggang.
"Apa kau sudah tau ini semua Akashi?" ucap Midorima penasaran dengan temannya yang satu ini karena dari tadi ia hanya terdiam sambil menunjukan senyum mengerikannya.
"Akashi-chin sudah tau hal ini?!" ucap Murasakibara dengan wajah kagetnya.
"Tidak, Lagi pula identitas Park-san masih belum dapat di ketahui saat ini. Namun firasatku mengatakan dia adalah seorang Kitsune(Rubah) yang dulu di bicarakan. " ucap Akashi yang membuat kaget mereka semua.
"Maksudmu kitsune yang itu?!" tanya Kagami memastikan.
"Teman-teman, pertarungan ini sudah selesai. Ayo cepat pulang dan sembuhkan luka-luka Suki-chan." ucap Hana yang berjalan pergi sambil memakai kacamatanya kembali, dan tanpa sadar membuat yang lain menatapnya dengan pandangan yang susah untuk di jabarkan.
"A..ano, apa tadi aku berlebihan pada ka..kalian?!" tanya Hana sambil memasang wajah takut takut pada mereka semua.
"Tidak sama sekali. Ayo teman teman kita kembali ke markas." ucap Akashi memerintah. Merekapun menurut dan membawa Momoi kembali ke markas dan merawatnya hingga ia sadar.
"Aku di mana?!" tanya Momoi pada mereka saat sadar sudah di ngembuni oleh teman temannya.
"Suki-chan, kau tidak apa apa? Aku sangat kawatir padamu." cemas Hana pada Momoi saat melihat Momoi sudah sadarkan diri.
"Aku baik baik saja Ha-chan. Terima kasih sudah menyelamatkan aku." ucap Momoi pada Hana. Hanapun menggeleng.
"Tidak bukan aku yang menyelamatkanmu, tapi mereka." ucap Hana sambil menunjuk gerembunan berambut warna warni tersebut. Momoi yang melihat arah yang di tunjuk Hana pun hanya tersenyum manis dan memandang kembali sahabatnya ini.
"Tapi tanpa ada Ha-chan aku pasti sudah entah kemana." terangnya sambil menggenggam tangan Hana lembut. Tanpa mereka sadar semua sudah berkumpul dan mengelilingi Momoi.
"Bagaimana keadaanmu Momo-chii, apa sudah mendingan?" tanya Kise pada Momoi. Ia pun tersenyum dan membalas pertanyaan Kise. Pertanyaan itupun terus berlanjut hingga sore hari dan membuat satu bersatu penghuni yang ada di sana pun kembali ke rumah mereka masing masing, hingga menyisahkan Hana , Kuroko dan Kagami di dalam perjalanan pulang.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Kitsune Girls GoM
Fanfictionbagaimana jika seorang gadis yang culun dan pemalu di sekolahkan di tempat para kriminal dan suka berkelahi.di lain sisi gadis itu juga memiliki sebuah rahasia yang besar tentang jati dirinya.gadis yang perlahan mulai terbuka dan berubah karena keha...