03

17.6K 386 6
                                    

Di Tegal..
Zahra sudah tinggal di rumah Rendy karena hari ini hari minggu Rendy mengajak Zahra ke caffe milik keluarganya..

Zahra sudah tinggal di rumah Rendy karena hari ini hari minggu Rendy mengajak Zahra ke caffe milik keluarganya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ini adalah caffe yang ke tiga yg ayah buat" ucap Rendy memperlihatkan Cafe miliknya.

"Kenapa ayah memilih membangun caffe disini?" Ujar Zahra sembari menatap ke sekeliling Cafe.

" Yah mungkin karena disini adalah tempat kelahiran ibu "

"Jadi ibu itu lahir di Tegal?"

"Yahh begitulah. yasudah sekarang kita nikmati aja menu yang ada disini "
Rendy memanggil salah satu pelanyan yang ada disana.

"Mas tolong dong bawakan semua menu spesial yang ada di caffe ini " ucap Rendy pada pelayan Cafe.

"Baik pak " sahut Pelayan wanita.

Tak lama pelanyan itu membawa pesanan yang Rendy minta.

"Silahkan pak " ucap pelayan sembari menghidangkan makanan.

"Terimakasih "ucap mereka berbarengan.

"Ouh yah mas besok kan aku udah mulai sekolah lagi. Aku cuma mau bilang apakah boleh jika untuk sementara ini aku sembunyiin dulu status aku sebagai istri kamu ?" Ucap Zahra sedikit takut jika Rendy marah dengan permintaan nya.

"Hmmm... boleh ko lagian mas juga tau tidak mungkin juga kalau kamu bilang sama temen-temen kamu kalau penyebab kamu ngga berangkat selama 1 minggu ini karna kamu nikah " sahut Rendy.

"Makasih yah mas atas pengertiannya "

"Yaudah ayo dimakan entar nyesel lohh kalau kamu ngga makan "

"Iya mas "

****
Keesokan harinyah..
Zahra sudah sibuk di dapur menyiapkan sarapan untuk pagi ini. Hari ini dia sangat sibuk karena hari ini dia sudah mulai pergi ke sekolah kembali.

Rendy yang masih tertidur dia mulai tebangun karena mendengar suara gaduh dan bau harum dari masakan yang sedang Zahra buat.

"Harumm sekali baunya " ujar Rendy yang sudah berada dibelakang Zahra, sambil memeluk pinggang zahra dari belakang. Zahra yang mendapat pelukan dari suaminya itu sedikit kaget.

"Mas Rendy. Mas ini mengagetkan aku saja "Sahut Zahra yang langsung menoleh.

"Kamu sedang masak apa ?"ucap Rendy sembari menyandarkan kepalanya di bahu Zahra.

"Bikin Nasi goreng mas, ngga papa kan ?" Sahut Zahra sembari memainkan sepatulanya.

"Ngga papa dong sayang "

"Sayang?. Tadi mas bilang apa? " Membalikkan tubuhnya menghadap kearah Rendy.

"Sayang, emang kenapa. Ngga boleh kalau aku manggil kamu sayang.. hmm!!"

"Hmmm.. boleh
ngga yhh "

"Kamu tuhhh yah.." smbil menggelitiki Zahra..

"Ampun mas..berhenti.."

PERNIKAHAN DINI (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang