PERNIKAHAN DINI (TAMAT)

24

Tak terasa sudah satu minggu Rendy dan Zahra di Jakarta dan hari ini mereka memutuskan untuk kembali ke Brebes karena mengingat pekerjaan Rendy yg pastinya sudah menumpuk walaupun ada Tomi yg mengurus semua pekerjaan nya

"Kenapa sih kalian nggak lama aja di sini, ibu kan masih Kangen dengan cucu ibu?." ucap Maryam

"Iya Ren kenapa buru-buru banget sih ayah juga kan masih mau main sama cucu-cucu ayah.." sahut Ridwan

"Maaf Bu,yah kalian kan tau pekerjaan Rendy pasti udah numpuk di Mall sama di Cafe nanti deh kita ke sini lagi "..sahut Rendy

" iya bu kita janji kita pasti akan ke sini lagi " ucap Zahra

"Yasudah lah jika itu keputusan kalian yg terpenting Kalian harus selalu berhati-hati dalam menjaga Abel dan Alby dan ibu minta kirimkan terus perkembangan mereka.."

"Iya Bu semua yg ibu bilang akan Rendy laksanakan ."

"Yaudah sana kalian Cepet jalan keburu siang ."

"Iya yah, kami permisi dulu Bu, Yah Assalamualaikum..".

" walaikumsalam.."

*****

Setelah menempuh berjalanan yg cukup jauh akhirnya mereka sampai di kediaman Rendy.

"Mas aku langsung bawa anak-anak ke kamar nya."..ucap Zahra sambil repot menggendong Alby dan Abel.

" iya nanti Mas aja yg bawa barang-barang ke kamar.."..sahut Rendy sambil mengambil bebrapa koper dan oleh-oleh dari sang ibu.

Di kamar.

"Tidur yg lelap yah sayang."..ucap Zahra saat menaruh anak-anak di box bayi

" cape banget nih rasanya tangan Mas.."..ucap Rendy setelah menaruh barang-barangnya..

"Mau aku pijitin Mas.."

"Maunya sih gitu tapi entar aja deh aku mau bersih-bersih dulu ouh yah sayang tolong nya buatin Mas lemon tea yah.."

"Iya Mas nanti aku buatin Mas mandi gih aku juga mau mandi juga.."..

"Ehhh..sayang gimana kalau kita mandi bareng.."

"Nggak udah sana Mas mandi aja sendiri aku mau ke dapur dulu.."..berlalu pergi.

••
Tak lama Rendy pun keluar dari kamar mandi dengan kaos putih dan hanya menggunakan bokser bermotif kapten Amerika kesukaannya..

Entah kenapa melihat Rendy yg hanya berpakaian seprti itu membuat Zahra terpaku dan merasa malu melihat suaminya seperti itu.

"Kamu kenapa ngeliatin Mas kaya gitu.?.". Ucap Rendy yg memergoki Zahra yg terus menatapnya.

" ahhh..nggak papa ko Mas, Mas udahankan mandinya??..".sahut Zahra sambil menggaruk kepalanya yg tidak gatal untuk menyembunyikan rasa malu nya.

"Hmmm..Mas tau kmu pasti nggak sadar kan punya suami yg tampan dan seksi kaya aku.."..

" udah deh Mas aku nggak mau bercanda aku mau mandi dulu .." berlalu pergi..

"Mas tolong liatin Abel sama Alby yah di kamarnya ..".teriak Zahra di kamar mandi..

" iya sayang.."..

Sebelum keluar dari kamarnya Rendy terlebih dahulu meminum lemon tea yg sudah Zahra buatkan untuk nya .

••
Rendy tersenyum saat melihat ke dua anaknya masih terjaga dalam tidurnya.

"Anak ayah lelap banget yah tidurnya kalian Pasti Cape yah dari perjalanan jauh ." ucap Rendy sambil mengusap pipi Abel dan Alby..