****"Ayahhh...".teriak dua anak kembar beda kelamin sembari berlari menghindari kejaran sang ayah yang berlari kecil mengejar anaknya.
Haapp..
"Hahahah.. akhirnya kalian ayah tangkap.".ucap Sang ayah..
"Aahh, ayah kok bisa nangkep kita sih.".ucap Abel yang merasa lelah dengan kejaran Rendy.
"Mangkanya kalau kalian lari yang cepet dong ".sahut Rendy sambil membawa kedua anaknya di pangkuannya.
"Ayah Aby lapel nih mau makan ayam goleng pake kecap telus ditabulin bawang goleng sama kelupuk.".ujar Alby dengan wajah kelaparannya.
"Kita makan pake telor dulu aja yah sayang.".
"Ngga mau ayahh Aby maunya itu.".
"Hufffttt..Abel gimana mau makan juga.".
Abel hanya menganggukan kepalanya sembari menyembunyikan wajahnya di dada Rendy.
"Yaudah kalian tunggu di ruang TV dulu yah, ayah mau beli lauknya di warung dulu.".
"Kita ikut aja lah ayah. Ngga mau nonton Tv.".ucap Alby.
"Ayah mau pake motor biar cepet, kalau kalian ikut kan ayah susah nantinya."
"Kita pake mobil aja lah. Kan enak ngga panas juga.".
"Ada aja jawabannya.".batin Rendy.
"Yaudah yuk kita pergi.". Beranjak dari duduknya.
》》》》
Mobil Rendy berhenti di salah satu rumah makan di pinggir jalan."Nah sudah sampai, kalian mau di mobil apa mau ikut ayah.?.".ucap Rendy sambil melepas sabuk penganan.
"Kita ikut ajah lah Yah.".ucap Alby.
"Yaudah yuk kita masuk, eh tunggu kita mau makan disini apa di bawa pulang.?."
"Kita makan sini aja yah, bial Alby nambahnya gampang.".
"Dasar rakuss.".ucap Rendy sambil membuka pintu mobilnya.
"Ayaaahhhh Alby ngga lakuss.".
"Udah Bang kita keluar dulu, jangan marah terus.".sahut Abel sambil membuka pintu mobil.
~~~~
Rendy, Alby dan Abel sudah duduk rapih di meja sambil menunggu pesanan mereka."Ayah bunda sama dede kapan sih pulangnya?.".ucap Abel yang sudah sangat merindukan sang bunda yang saat ini berada di Semarang untuk menghadiri pernikahan sepupunya.
"Besok bunda sama dede juga pulang, kalian kangen sama bunda yah?.".sahut Rendy.
"Kenapa kita ngga ikut bunda aja sih Yah?.".ucap Alby.
"Kalian kan harus sekolah, ayah juga saat ini ngga bisa ninggalin kerjaan ayah disini. Jadi bunda cuma ajak dede aja.".
"Permisi, pesanan anda pak.". Ucap pelayan sambil menaruh pesanan mereka.
"Terimakasih mba".sahut Rendy.
"Kalau butuh sesuatu lagi silahkan panggil saja.".berlalu pergi.
"Iya mba.".
"Yaudah yuk kita makan. Ingat baca doa dulu.".
******
Brukk..Brukk..
"Capek juga yah nemenin anak main gini.".ucap Rendy sambil menaruh semua mainan Abel dan Alby yang berserakan di lantai.
"Ayaaahhh..susu Aby mana?.".ucap Alby yang sudah berdiri tak jauh dari Rendy sambil memanyunkan bibirnya kesal.
KAMU SEDANG MEMBACA
PERNIKAHAN DINI (TAMAT)
Romansakisah seorang remaja yg harus menikah demi membayar hutang orang tuanya dan akhirnya mulai timbul benih cinta diantara mereka