Chapter 12 : Behind Him

4K 333 7
                                    

"Ayo, kita buat sebuah kisah. sebuah kisah yang bisa yang hebat. sebuah kisah yang bisa kau ingat. Sebuah kisah yang bisa menghasilkan sebuah sejarah terhebat dalam hidup kita."

***
Evana Side

Aku terduduk didepan jendelaku malas.

Sudah tiga hari aku terkurung.

Aku tak sabar menunggu hari esok.

Aku menatap kearah jendela, melihat beberapa pengawal melangkah kesana kemari. Mereka sibuk.

Aku menghela nafas, apakah mereka tidak lelah?

Aku menghela nafas, rambuku tergerai dan gaunku cukup ringan. Aku menginginkan sebuah gunting dan menggunting gaunku atau merubahnya menjadi jeans.

Ah, indah itu.

Aku kembali memfokuskan diriku kearah jendela, aku melihat Clairen.

Ia tengah..

Berkencan dengan pria lain. Lagi lagi perasaanku tak enak, tetapi tetap saja mau dia sama siapapun itu bukan urusanku.

Aku tak memiliki urusan dengan dia dan pangeran itu.

Ralat, calon raja.

Aku melihat bagaimana ia berselingkuh, tepat didepan mataku. Aku tak peduli dan memilih kearah objek lain.

Langit hari ini tidak cukup cerah, menandakan perasaanku saat ini. Aku hari ini sangat suram.

Aku rindu Erick, si cowok terkenal itu. Aku rindu Senna, yang selalu bercerita padaku. Aku rindu keluargaku walaupun seperti itu.

Mereka adalah tempatku, bukan ini.

Aku melihat kearah Clairen, aku melihat sepertinya ia bersama temannya. Mereka sangat dekat, hey! Dimana pria selingkuhannya itu?

"Huu! Pelayan tak becus!!" teriak Clairen kesal, aku terdiam menatap kearah mereka. Sedangkan temannya juga membantu membully salah satu pelayan.

Kalo aku jadi pelayan itu, akan ku siram wajah mereka.

"Tadi aku melihat bangsawan konyol yang sedang melintas! Hahaha dia seperti sedang memainkan lolucon!" kata Clairen yang membuatku mendengus kesal.

Dibalik sikapnya yang anggun dia memiliki kata kata yang tajam, dia juga sepertinya senang menyindir orang.

"Hey! Pangeran datang" kata temannya, aku melihat pangeran bodoh itu datang menghampiri Clairen.

Aku tertawa sinis, Clairen bahkan terlihat malu malu didepan sang pangeran. Bukannya dia harusnya memperlihatkan sikap buruknya saja.

Benar benar.

Aku seperti menonton sebuah drama yang tidak berbobot.

***

Arthon Side

Malam ini aku terduduk bersama temanku di bawah pohon apel dekat kastin Antonia. Aku tertawa bersama temanku.

"Hari ini kita akan pergi memburu wanita cantik, kau setuju?" tawar salah satu temanku, aku tertawa.

"Tidak tidak, aku sudah memiliki satu wanita cantik" kataku santai, temanku meledekku.

ah mereka memang.

Aku menatap kearah kastil Antonia dan mendapati dia tengah menatap bintang melalui jendela.

Hukumannya sudah berakhir.

Terkadang aku bingung, kenapa dia terlalu keras kepala.

Aku melihat dia menatap kearahku, sontak aku tersenyum genit guna menggodanya. Dia sepertinya berdecih dan memutar bola matanya, lalu menutup jendelanya.

Dia benar benar..

"Aku harus pergi" kataku kepada temanku, aku melangkah kearah pintu kastil Antonia.

Aku melangkah tanpa pengawal.

Kenapa tanpa pengawal?

Karena aku suka kebebasan. aku tak suka pengekangan dan aturan. Maka dari itu, istanaku sedikit kubebasi pergerakan para pelayan dan pengawal.

'Tok tok'

Aku mengetuk pintu kastil gadis itu.

Tidak ada jawaban.

'Brak!'

Aku menendang pintu itu lalu tertawa. Membuatnya marah adalah hal terlucu yang kusuka.

'Krek'

"KENAPA KAU SENANG SEKALI MENGGANGUKU BODOH!"

Aku terkejut, mataku membelalak besar. Dia emosi, tetapi aku kesal.

Aku adalah pangeran disini, calon raja?! Dimana sopan santunnya?! Kenapa dia tidak menghormatiku?!

"Aku rajamu! Hormati aku!!" kataku kesal, dia berdecih.

"Salam, Calon raja!" katanya sedikit sindiran, aku menatapnya tajam.

Marah.

"Katakan, apa yang kau mau?!" katanya, aku terdiam masih menatapnya marah.

Dia berdecih dan memutar bola matanya.

'Brak!'

Aku terkejut dan mataku membelalak lebar.

Aku semakin kesal.

Gadis itu benar benar..

Aku sebenarnya ingin menanyakan sesuatu padanya, tetapi dia selalu membuatku kesal.

Aku sangat jengkel padanya.

Aku harus menyadarkan dia, dia itu siapa. Apa posisinya disini.

Sepertinya itu harus.

Hello 😳

Me And Hidden PrinceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang