(Dimensi sekarang)
Seorang gadis kini tengah menatap kearah kaca malas, kenapa rambutnya masih seperti ini?
Ia menggerutu.
"Kenapa kau senang sekali melihat kaca? Kau cantik" kata pria disebelahnya, sedangkan gadis itu lagi lagi hanya menghela nafas.
"Jika aku cantik, maka-"
"Mom! Aku lapar!" kata seorang anak berumur 5 tahun, sontak membuat kedua orang itu menatap kearah anak tersebut.
seorang anak rambut hazel alaminya, kulitnya yang cerah dan pipinya yang berisi. Ah, tidak lupa, gigi anak itu memiliki gawang!
Ah..
"Evana, anak kita lapar" kata pria itu, sontak gadis kecil itu berlari memeluk ayahnya.
"Dad, Crisya lapar! Mom jahat sekali tidak mau memasakkan makanan! Dad, marahi mom!" kata anak yang bernama Crisya, Arthon yang melihat itu hanya tersenyum.
Anaknya memang cerewet, cuek dan suka mengadu. Tentu, ia juga anak yang manja. Entah sifat tersembunyi siapa, yang pasti anak itu memiliki sifat kedua orang tuanya.
"Kan mom baru istirahat!" protes Evana pada anaknya, sedangkan anaknya tidak perduli.
"Dad! Kita berlatih?" tawar anaknya yang membuat Evana memutar bolamatanya jengah.
Bagaimana tidak?
Arthon bisa menguasai bela diri, dan ia mengajari anaknya demikian. Anaknya menyukai bela diri seperti ayahnya, dan terkadang mereka tertawa bersama seakan mereka sepasang pangsangan romantis.
Dan dia?
Duduk diam dengan bosan melihat mereka berlatih.
Walau seperti itu, sebenarnya ia cukup bahagia dengan kehidupannya. Setidaknya, ia tidak mengulang kisah seperti dulu lagi.
Terjebak di portal waktu, menyasar hingga menjalin hubungan dengan jodohnya di masalalu.
Itu terlalu ekstrim.
"Daaaddd!!! Kenapa kau tidak mendengarkan aku dan menatap mom saja? Memang aku kurang cantik apa?!" protes Crisya yang membuat Evana terkekeh. Memang, selain cerewet anaknya ini cukup berisik. suaranya sangat menggangu.
"Ya, dad kan terpesona sama mom. Memang kenapa? Sekali sekali dad menatap wajah cantik mom. Bilang saja kau cemburu" goda Arthon yang membuat Evana terkekeh kecil. Evana melihat, anaknya menatap ayahnya malas dan bibirnya sungguh.. Imut.
"Sudahlah, kau mau latihan?" tanya Arthon pada anaknya yang sontak mendapat respon antusias dari Crisya.
"Evana, sayangku aku mau latihan dengan anakku. Kau memasaklah yang enak, aku selingkuh dulu!" kata Arthon yang membuat Evana memutar bola matanya jengah.
Walau sebenarnya batinnya tersenyum.
"Kau terlalu memperdulikan selingkuhanmu daripada aku!" kata Evana dengan raut wajah yang dibuat buat, yang membuat Arthon tertawa keras.
Akhirnya, Arthon dan anaknya berlatih bersama. Ia terkekeh melihat kedekatan antara anaknya dan suaminya.
Benar benar..
Ia tersenyum, dan menatap kearah tangannya sebentar.
Gelang itu masih ada.
Pemberian Arthon, tetapi dimensi yang berbeda.
Tak apa, ia sudah mendapatkan Arthon, Arthon yang memang untuknya.
Evana tersenyum dan memulai memasak.
Ia akan menjalankan kewajibannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Me And Hidden Prince
FantasyHighest Ranking : 16 in Fantasy (25/06/17) [PRIVATE, YOU CAN FOLLOW ME FIRST] Evana Antonia Damsell adalah seorang gadis muda yang cukup manis. ia bertingkah seperti anak kecil, dan ia sangat menyukai romansa. ia berkali kali mendapat cerita kisah y...