Epilog

900 87 15
                                    

"Kalau begitu," Xiumin mengeluarkan sebuah kotak dari sakunya, ia berlutut dan membuka kotak itu. "Soo-In ah, maukah kau menikah denganku?"

Soo-In terdiam sangat lama sampai Baekhyun menyenggolnya.

"Ya, aku mau," jawab Soo-In dengan air mata yang sudah hampir tumpah.

Xiumin lalu memasangkan cincin itu ke jari Soo-In dan memeluknya.

Semua yang melihat peristiwa itu terkesan dan terharu, termasuk Chanyeol.
Tujuh tahun setelah Xiumin dan Soo-In berpacaran, akhirnya Xiumin melamar Soo-In di hadapan 77.000 EXO-L.

Tanpa sadar, Chanyeol mengusap dan menggenggam jarinya yang terlingkar cincin yang lima tahun lalu menjadi saksi janjinya bersama Eve.

Satu persatu member EXO memeluk Xiumin dan Soo-In, akhirnya dengan tangan besarnya, Chanyeol meraup mereka semua ke dekapannya.

Sudah lima tahun, kuharap kau cepat kembali, doa Chanyeol di dalam hati.

Dua tahun terkahir ini Eve sangat jarang menghubunginya, membuat Chanyeol bertanya-tanya apa Eve sudah lupa dengannya, dengan janji yang mereka buat 5 tahun lalu?

***

Sudah hampir tengah malam. Tapi, entah kenapa ia tidak bisa tidur walaupun badannya lelah sekali karena konser hari ini.

Chanyeol berdiri menghadap kerlap-kerlip kota Seoul. Rambutnya berkibar karena angin malam yang menyambutnya. Ia berdiri di tempat mereka bermain ski dulu. Karena sekarang sudah musim semi, tidak ada salju lagi. Sebagai gantinya, yang terhampar adalah rumput hijau yang segar.

"Eve, aku merindukanmu," lirih Chanyeol.

Ia mengeluarkan ipod dan memasang earphone ke telinganya. Play.

Lagu I Miss You dari Westlife langsung mengalun di telinganya.

I can't sleep, I just can't breathe
(Mataku tak bisa lelap, aku sulit bernafas)

When your shadow is all over me baby
(Saat bayangmu selimutiku, kasih)

Don't wanna be, a fool in your eyes
(Tak ingin menjadi orang tolol di matamu)

'Cause what we had was built on lies
(Karena yang kita punya dibangun di atas dusta)

And when our love seems to fade away
(Dan ketika cinta kita tampak mulai pudar)

Listen to me hear what I say
(Dengarkan aku, dengarlah yang kukatakan)

Reff:
I don't wanna feel
(Aku tak ingin rasakan)

The way that I do
(Yang kini kurasa)

I just wanna be
(Aku hanya ingin)

Right here with you
(Di sini bersamamu)

I don't wanna see
(Aku tak ingin melihat)

See us apart
(Melihat kita berpisah)

I just wanna say it straight from my heart
(Aku hanya ingin mengatakannya dari hatiku)

I miss you
(Aku merindukanmu...)

"Aku benar-benar ingin kau berada di sini bersamaku," ucap Chanyeol pelan sambil memejamkan matanya. Sebutir air mata lolos dari matanya dan Chanyeol hanya membiarkannya mengalir.

Mereka hanya bertemu beberapa kali dalam lima tahun ini. Dua tahun yang lalu ketika EXO sedang tur keliling dunia di New York, mereka hanya sempat pergi ke Green-Wood Cemetary untuk mengunjungi makam Evy. Setelah itu, Eve kembali sibuk mempersiapkan pamerannya yang akan diselenggarakan beberapa hari setelahnya, dan Chanyeol kembali ke Korea.

Chanyeol's Eye [REVISED✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang