Bagian 14

6K 697 11
                                    

"Benarkah kita harus tinggal bersama Tae?" tanya Eun Hye di dalam kamar mereka. Untuk informasi saja, Eun Hye dan Taehyung tinggal dalam satu kamar sekarang. Karena siapa? jelas karena Jihyun.

"hmm" jawab Taehyung.

"Tapi bagaimana bisa? Kenapa tadi kau malah diam sih! Diancam dengan uang saku saja kau sudah menyerah" kesal Eun Hye

"Hei, aku itu tidak bisa hidup tanpa uang saku!"

"Makannya bekerjalah"

"Kenapa aku harus bekerja saat aku bisa langsung minta kepada orang tuaku?" jawab Taehyung enteng

"Itulah yang menyebabkanmu jadi seperti sekarang"

"Maksudmu?"

"Anak mamih" lirih Eun Hye yang masih terdengar oleh Taehyung

"MWO?! APA KAU BILANG?"

"Iya, kau adalah anak mamih. Manja. Kau itu laki-laki atau bukan sih? Biasanya laki-laki itu paling tidak sudah kerja paruh waktu, setidaknya untuk jajan mereka, dan kau? Ckckck" jelas Eun Hye sambil memperlihatkan wajah sok prihatinnya

"Dengar nona, aku ini laki-laki, kalau kau mau aku akan membuka celanaku ini di depanmu, supaya kau percaya akan kelaki-lakianku"

"APA KAU GILA?!" shock Eun Hye

"Ah sudahlah, tidak berguna bicara dengan makhluk sepertimu, lebih baik aku ngobrol dengan Jungkook" lanjut Eun Hye

---
Mereka pun akhirnya sampai di apartemen yang telah dijanjikan ayah Taehyung. Apartemennya cukup luas dan mempunyai dua kamar.

"Jungkook-ah, aku sekamar denganmu ya" kata Taehyung

"Tapi hyung, noona bagaimana?" tanya Jungkook sambil melirik Eun Hye

"Aku tidur sendiri Kookie, aku tidak mau tidur dengannya" jawab Eun Hye

"Dan aku juga tidak mungkin tidur denganmu kan?" lanjut Eun Hye menggoda Jungkook

"Te- tentu saja" jawab Jungkook gugup

"Ya sudah sekarang bereskan barang-barang kita" perintah Taehyung. Mereka pun masuk ke kamar masing-masing, membersihkan barang, lalu istirahat sebentar. Tak ada yang keluar kamar sampai matahari tenggelam.

"Jungkook, aku lapar" kata Taehyung yang sedang berdua bersama Jungkook di kamar

"Lalu?"

"Paboya? Tentu saja aku ingin makan" kesal Taehyung. Kadang-kadang ia meragukan kecerdasan adiknya yang satu ini.

"Aku tahu, lalu kita mau makan apa? Kan kita belum belanja" jawab Jungkook

"Ayo kita delivery saja!" kata Taehyung

"Baiklah, mau delivery apa?" tanya Jungkook sambil mengeluarkan ponselnya

"ChiMek*!"
(*chiken=ayam, mekjo=bir)

"Yak hyung! Micheoseo? Mana boleh aku minum bir!" protes Jungkook

"Oh iya, kalau begitu ayam dan cola saja"

"Ya sudah, jadi ayam satu paket dan 3 cola" kata Jungkook sambil menghubungi restoran

"Yak, kenapa 3?" tanya Taehyung heran

"Kan ada Eun Hye noona, kita juga harus memesankan untuknya" jawab Jungkook datar

"Tidak usah, tidak perlu, lagipula gadis itu pasti makannya sedikit. Tak perlu pesankan untuknya, biarkan dia diet"

"Hei hyung kau jahat sekali pada istrimu" kata Jungkook

"Ya itu kan memang kebiasaan para perempuan. Diet" kata Taehyung membela diri

"Aku akan tetap pesankan untuknya" mutlak Jungkook

"Terserah kau saja lah"

---

"Eun Hye noona!!! Keluarlah, ayo makan" panggil Jungkook

"Ah ne" kata Eun Hye sambil keluar kamarnya dan pergi ke meja makan

"Karena kita tidak punya bahan makanan, jadi aku delivery ayam dan soda, apa kau suka?" tanya Jungkook

"Jinjja? Wah aku sangat suka ayam!" kata Eun Hye bersemangat. Taehyung hanya melihatnya malas

"Cha! Ayo kita makan" ajak Jungkook yang telah membuka bungkus ayam

"Woahhh!!! Serbu!!" kata Taehyung

Mereka pun mulai memakan makanan itu. Jungkook dan Taehyung tidak habis pikir, pasalnya untuk ukuran seorang gadis, Eun Hye makan begitu banyak.

"Hei, kau itu gadis macam apa? Makanmu banyak dan apa itu di sudut bibirmu? Ya tuhan, kau jorok sekali!" protes Taehyung

"Memangnya seorang gadis tak boleh makan banyak? Terserah diriku, kalau tidak suka ya jangan dilihat!" jawab Eun Hye

"Sudah, sudah, kemari noona, biar kubersihkan" kata Jungkook sambil membersihkan sudut bibir Eun Hye dengan ibu jarinya.

"Terima kasih kookie, kau memang yang terbaik" kata Eun Hye sambil mengacungkan ibu jarinya. Jungkook hanya tersenyum melihatnya.

"Yak! Jangan habiskan ayamku!!" protes Taehyung. Lagi

"Hei kau ini pelit sekali sih, aku kan hanya minta sedikit" kesal Eun Hye

"Sedikitmu itu 3 paha ayam bodoh!"

"Yak!"

"Ya tuhan sudahlah noona, hyung, jangan bertengkar terus. Noona, kau bisa mengambil bagianku, aku sudah kenyang" kata Jungkook

"Hei Jungkook, kau baru makan satu" kata Taehyung

"Aku sudah kenyang"

"Benar nih untukku?" tanya Eun Hye kepada Jungkook

"Iya"

"Baiklah, terima kasih" kata Eun Hye sambil tersenyum lebar. Melihat itu Jungkook merasa senang di dalam hatinya. Walau hanya melihat senyuman gadis di sebelahnya saja, Jungkook sudah merasa menjadi pria paling bahagia di dunia.

"Dasar tidak tau malu" kata Taehyung

"Siapa? Kau? Memang benar, tumben ngaku" kata Eun Hye dengan santainya. Taehyung hanya cemberut dan merutuk dalam hati

TBC

Our Story Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang