어둠 - 11

13.3K 1.5K 15
                                    

Saat dini hari ketujuh Iblis kembali keapartemen Taehyung. Kenapa tujuh? Karena taeguk sudah dibujuk Taehyung untuk pulang kembali ke Istana Kegelapan. Meski harus ekstra dalam membujuk taeguk yang masih ingin bersama Taehyung.

Di apartemen, ketujuh namja berbaring bersama diruang tengah. Setelah kegiatan berburu mereka di malam hari, mereka merasa kekuatan mereka bertambah. Keenam namja saling bercanda kecuali Taehyung. Sorot matanya sedari tadi malam tidak berubah. Masih sama tajamnya. Bahkan Taehyung masih berwujud demon, meski tanduk dan sayapnya sudah tak ada.

Matanya masih semerah darah. Tatapanya tajam dan terkesan membunuh. Rahangnya mengeras dan raut wajahnya terlihat mengerikan. Keenam namja terdiam dan saling berpandangan. Jika Taehyung seperti ini hanya minhyuk dan Jiminlah yang berani bicara padanya.

Taehyung bangkit dari tidurnya dan pergi menuju kamarnya. Taehyung mengunci pintu kamar, membuat keenam namja saling berpandangan dan menghela nafas berat. Mereka tau Taehyung memikirkan banyak hal, dan mereka tak bisa membantu banyak.

Didalam kamar, Taehyung mengeluarkan kembali sayapnya. Taehyung memandang dirinya dicermin, menyeramkan. Itulah dirinya, Taehyung menghela nafas dan menghembuskan nafasnya kasar. Tato kuncup Lotus yang ada pada punggungnya menyala seperti api, menandakan kekuatan Taehyung yang muncul.

Taehyung merasakan panas disekujur tubuhnya. Merasakan aliran kekuatan didalam tubuhnya. Taehyung memejamkan matanya dan mengubah kamarnya menjadi sebuah ruangan gelap nan suram. Taehyung membuka matanya dan terduduk di sebuah kursi. Ia kembali memejamkan matanya.

Banyak yang ia pikirkan sekarang. Yang terbesar dalam pikiranya adalah saat dirinya harus menjadi raja. Ia sebenarnya takut jika tidak bisa melindungi kaumnya. Seharusnya ia tak perlu takut, karena banyak yang mengatakanya memiliki kekuatan srmpurna. Tapi sayangnya ia hanya merasa biasa saja, kekuatanya masih sama saja. Antara percaya dan tidak, karena memang kekuatanya tak pernah ada perubahan yang signifikan.
Taehyung kembali menatap sayapnya, ia kuncupkan sayapnya dan menatap wajahnya dicermin.
Banyak pertanyaan yang ia butuhkan jawaban secepatnya.

Taehyung Pov

Apa yang harus aku lakukan? Sebentar lagi aku akan menjadi raja. Bagaimana jika aku tak bisa melindungi kaumku? Bagaimana jika Hades datang saat aku belum memiliki kekuatan sempurna itu? Shit aku sungguh frustasi sekarang. Hades pasti sudah bersiap menyerang istana kegelapan. Argh! Sebenarnya kekuatan apa yang aku miliki?!

Seberapa besar kekuatan itu?! Yak bisakah seseorang memberitahuku apa maksud semua teka teki itu dan apa maksud dari perkataan para iblis lain? Argh!! Bagaimana bisa aku menjadi raja! Jika aku tak tau apa apa seperti ini?!

Masalah terdekatku para vampir itu yang ingin merebut roh suci dariku. Hah! Bagaimana bisa aku memakan jiwa namja yang baik hati sepertinya? Arghhh aku bisa gila!! Tolong beri aku jawaban dari semua ini!!!!

"Taehyung-ah" aku menoleh kearah demon yang memanggilku.

"ayah?" ayah tersenyum padaku. Aku menghampiri ayah segera. Ayah memelukku erat.

"Ayah tau kau frustasi maka dari itu ayah kemari" aku memandang ayah penuh harap agar ayah mau menjelaskan semuanya.

"Aku rasa kau benar Tae, bagaimana bisa kau menjadi raja jika kau tak tau apa apa? Aku juga tau banyak yang kau pikirkan. Maka dari itu aku akan menjelaskan semuanya" aku menatap serius ayah bersiap mendengat penjelasanya.

"Yang kau pikirkan bersama mereka itu benar Tae. Jungkook adalah Roh suci, Jiwa sucinya memiliki kekuatan abadi untukmu Taehyung. Memang sepertinya kita tak pantas memakan jiwa yang suci, namun ini demi keselamatan Dark Castle. Kekuatan tersembunyi, kau memiliki kekuatan yang sangat besar yang kau sendiri tak ketahui. Kekuata yang kau pakai belum sampai setengah kekuatanmu yang tersembunyi." aku memandang ayah tak percaya. Apa maksudnya kekuatanku belum ada setengahnya? Benarkah aku memiliki kekuatan yang sangat besar?

"Maksud ayah? Apa aku memang memiliki kekuatan yang sempurna?" ayah mengangguk. Aku mengerutkan keningku mencerna setiap penjelasan ayah padaku.

"Tapi apa maksud dari dua jalan roh kelam, dan pengganti itu?" tanyaku pada ayah.

"Setiap Raja Kegelapan harus memiliki Ratu. Termasuk kau Taehyung. Jika kau tak bisa memakanya, kau harus bisa mengikat jiwa suci itu denganmu. Dalam arti, Jiwa suci itu akan menjadi ratumu dan menjadi demon sepertimu" aku menghembuskan nafas perlahan, dua pilihan itu tidak membantuku sama sekali. Mana mungkin aku menjadikan jungkook sebagai ratuku dan mengubahnya menjadi iblis sepertiku.

Aishhh tapi ada apa denganku? Aku ini demon! Kenapa aku seperti ini? Bukankah demon selalu memaksakan kehendaknya? Tapi kenapa aku tak bisa memantapkan keputusanku untuk jungkook? Kenapa aku merasa kedua jalan itu tak bisa kulakukan? Aku mengusap wajahku kasar. Aku benar benar tak mengerti tentang diriku sekarang.

"Sudah kuduga kau akan bimbang Taehyung. Kau tak bisa memakan Jiwa laki- laki itu. Tapi kau juga tak ingin dia menjadi sepertimu. Aku tau kau tidak mengerti tentang dirimu yang sekarang. Ini semua efek kau menyembunyikan identitas demonmu. Kau telah terbaur dengan manusia. Tapi jangan kawatir, ini takkan bertahan lama. Kau akan menjadi demon dengan sifat lamamu saat kau kembali keistana. Pada saatnya, kau pasti akan bisa memutuskan jalan mana yang kau pilih putraku. Jangan bingung dengan apa yang kau rasakan. Karena terlalu lama dibumi, kau hanya tertular sifat dan perasaan dari manusia. Semua akan berhenti saat kau kembali keistana. Dan satu lagi, jika kau memilih menjadikanya ratumu, maka kau bisa mengganti jiwanya dengan jiwa demon yang kelam" aku menatap ayah tak yakin, tapi aku melihat ayah yang serius dan percaya padaku.

"Bagaimana aku tau kekuatanku ayah?"

"Pada saatnya, kekuatanmu akan muncul tanpa kau duga Tae. Baiklah, aku harus kembali keistana. Berhati hatilah, ayah percaya kau bisa memilih jalanmu dan menemukan kekuatanmu" setelah mengatakan itu ayah pergi. Aku memutuskan mengembalikan kamarku seperti semula. Kuhilangkan sayapku dan onyx mataku kembali seperti manusia.

Aku yakin ayah benar, apa yang aku rasakan ini karena aku terlalu lama berbaur dengan manusia. Aku memejamkan mataku dan menghirup udara di Bumi ini. Aku meyakinkan diriku sendiri bahwa aku bisa melewati semua ini. Aku juga yakin jika kekuatanku akan muncul dengan sendirinya saat aku membutuhkanya nanti.

Benar, yang harus aku pikirkan terlebih dahulu adalah menyingkirkan para Vampir itu dari jungkook. Karena jungkook hanya milikku. Taehyung memejamkan mata berusaha menetralkan pikiranya. Setelah semuanya kembali, Taehyung memutuskan menemui keenam temanya. Sekarang Taehyung sudah kembali seperti manusia, semua yang berada di ruang tengah menatap Taehyung yang keluar dari kamarnya. Taehyung menatap satu persatu sahabatnya.

"Hyungie.. Kau baik baik sajakan? Tolong berceritalah kepadaku hyung! Kenapa kau menutup jalur komunikasi? Apa yang kau sembunyikan dariku hyung? Aku mohon jangan seperti ini. Aku ini adikmu hyung" kata minhyuk dengan raut sedih. Taehyung menarik minhyuk dalam pelukanya dan menenggelamkan wajahnya pada ceruk leher Taehyung.

"Aku bingung hyuk. Aku bingung dengan apa yang aku hadapi" jawab Taehyung. Minhyuk membelai surai Taehyung lembut. Ia memang seorang demon, tapi bukan berarti sikapnya acuh pada apa saja. Ia tak pernah bisa acuh jika itu pada keluarganya, apalagi pada Taehyung.
Ia selalu menunjukan keperdulianya pada Taehyung, selalu. Karena Taehyunglah yang bersikap seperti hyung sesungguhnya baginya. Sejujurnya ia merasa iri pada manusia, kenapa ia harus terlahir sebagai demon dan tak bisa mendapatkan sakit sayang. Tapi minhyuk senang, karena setidaknya Taehyung ada bersamanya.

Terkadang para demon menanyakan keaslian Taehyung minhyuk dan Jimin. Karena mereka bersikap seolah manusia yang mempunyai perasaan. Tapi bagi Lucifer itu bukan hal yang mengejudkan mengingat Taehyung masih mempunyai darah dari Levia yang merupakan manusia sebelum menikah dengan Lucifer. Begitu juga Jimin, minhyuk dan taeguk.

Meski begitu, Taehyung tetap saja terlihat sangat menyeramkan saat menjadi demon seutuhnya. Ketiganya hanya bersikap seperti itu pada keluarga dan sahabat mereka yaitu Namjoon, Jin, Yoongi dan Hoseok. Selebihnya sikap mereka seperti layaknya seorang demon.

"Kata kata para demon benar, Keiblisan mingyuk benar benar diragukan" celetuk Hoseok. Minhyuk tak menghiraukan apa kata Hoseok, ia tetap memeluk dan mencoba menenangkan hyung faforitnya ini.

"Kau tak pernah sendiri hyung. Kau mang seorang calon raja iblis, tapi kau harus tau kau masih memiliki kami. Kau masih berhak meminta bantuan kami, selalu. Aku tau tindakanku tak mencerminka bahwa aku iblis, aku tak peduli itu. Yang aku tau aku hanya ingin selalu ada untuk hyungku"

-------

TBC

Aloha!! Maaf baru update 😂 adakah yang menantikan story ini? 😂

THE WINGS OF DARKNESS [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang