I

115 31 10
                                    

~ HONGDAE IN YOUR AREA~

DongHoon dan Rao tertawa sejadi-jadinya. RaIn menatap kedua sahabatnya dengan tatapan sinis. "Hwang BaekHo benar-benar mengajakmu berkencan?" tanya Rao. RaIn mengalihkan pandangannya keluar jendela. Mobil Audi oren milik Rao melaju dengan kecepatan sedang. DongHoon tertawa keras di jok tengah.RaIn yang kesal akhirnya melempar gulungan tisu mobil kearah DongHoon dengan asal.

"Dia merasa tampan. Maka dari itu ia mengajakmu berkencan." kata DongHoon.RaIn tau, Hwang BaekHo memang tampan. Ia tidak memungkiri hal itu."Lagipula, sekali-kali kau harus mencoba berkencan." Rao menyarankan."Memangnya kau pernah?" tanya RaIn. Rao menoleh lalu memamerkan giginya sembari menggeleng. "Terkadang orang-orang yang terjangkit korean wave seperti ini memang tidak perlu punya pacar." kata Rao.RaIn mengacungkan jempolnya dengan semangat.

Mendengar perkataan itu DongHoon berdecak. "Kenapa kalian berlebihan seperti itu sih?" Rao menatap DongHoon melalui kaca lalu kembali mengalihkan pandangan kejalan seraya berkata. "Hei Hunnie! Suatu saat kau akan punya banyak fans. Mereka menggilaimu seperti kita menggilai bias kita saat ini. Kau akan merasa tidak enak kepada mereka sampai-sampai kau takut berkencan bahkan menikah. Padahal kau mencintai seseorang. Sangat mencintainya. Lalu bagaimana sikapmu tentang itu? Padahal fans mu sudah berjuang untukmu. Untuk grupmu. Menonton konser kalian, memberi kalian hadiah, membeli albummu,menghabiskan kuota untuk memvote grupmu dan mengetahui kabarmu, membeli merchandise yang berhubungan dengan kalian dan perjuangan yang tidak pernah bisa kau balas bahkan dengan kekayaanmu saat itu"

DongHoon mencondongkan tubuhnya. "Ku dengar, seorang idol di perkenalkan sebagai produk hiburan dan mereka bukan manusia. Itu kata sebagian orang. Tidak semua. Namun, pada dasarnya idol adalah manusia bukan? Mereka juga punya perasaan. Aku tau, ini egois tapi aku juga ingin bahagia dan aku tidak ingin menyesal dengan pilihan yang salah. Lagipula, kita semua punya takdir. Jika suatu hari idol itu berkencan atau menikah itu sudah takdir mereka. Tidak seharusnya kita menentang hal itu bukan?"

"Wah!!! Kau cukup kejam ternyata Lee DongHoon." RaIn berseru sembari melirik DongHoon melalui kaca mobil. DongHoon meletakkan tangan kirinya di puncak kepala RaIn dan tangan kanannya dipuncak kepala Rao lalu mengacak-ngacak rambut mereka pelan, lalu berkata "Kalian juga tidak mungkin menunggu bias kalian. Kalian punya kebahagiaan yang harus dicari, arraseo?"

"ARRASEO!"seru Rao dan RaIn bersamaan. Rao menyalakan radionya.Terdengar suara penyiar yang menguar dari speaker radio."Ya..karena hari ini malam minggu, maka untuk pembuka acara ini, saya akan memutar lagu pertama dari boyband-"

"RaIn! TaeJun oppa!" Rao berseru. RaIn tersenyum senang. Ia hampir saja melupakan acara ini.Tangannya meraih remote radio dan menaikan volume suara. "Kupersembahkan lagu ini untuk RaoLin, DongHoon dan tentu saja adikku tersayang Han RaIn"

"Hei! Oppamu menyebut nama kita." kata DongHoon"Kuharap konser Hongdae kalian berhasil! Hwaiting!" mendengar itu,mereka bertiga terawa ringan bersama. "Ah!Kenapa oppamu itu manis sekali sih?" tanya Rao. RaIn mengangkat kedua bahunya. Lagu i need you girl dari Bangtan Boys mengalun. Rao menyanyi, DongHon menari sebisanya, RaIn bertepuk tangan sembari meneriaki nama DongHoon dan Rao bergantian.

"I need you girl...."


Malam minggu Hongdae semakin ramai. Dipadati orang-orang dalam berbagai kalangan namun kebanyakan adalah remaja. Hongdae adalah surga bagi para remaja terletak di mapo-gu kira -kira di di sebelah barat daya kota Seoul. Tidak hanya berdiri cafe-cafe terkenal ada juga pedagang kecil, penjual buku buku lama bahkan pertunjukan dadakan. Entah itu dance cover atau band kecil.

Sudah 2 bulan RaIn,DongHoon dan Rao hiatus dari kesenangan mereka.Untuk pembukaan musim semi, RaIn dan Rao memakai sweater kembar berwarna pink salem. Bedanya, RaIn memadukannya dengan skiny jeans berwarna putih sedangkan Rao dengan rok model knife pleated di atas lutut. Dan DongHoon memakai kaos pendek dengan jaket berwarna biru gelap.

Forthcoming Season 1[COMPLETED]✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang