33. The End Of Love.

2.5K 96 19
                                    

"Cinta itu mengubah segalanya. Orang yang jahat bisa berubah menjadi orang baik. Begitupun sebaliknya. Dan alasan itu semua adalah karena cinta."

****
H

ari ini hari Minggu. Khaira sudah siap dengan dress selutut bewarna biru laut. Reza yang menyuruhnya memakai seperti itu. Dia melihat jam dinding di kamarnya yang menunjukkan pukul empat tepat.

Khaira turun untuk izin kepada orang tuanya. Setelah diizinkan, Khair keluar bemaksud untuk menunggu Reza menjemputnya.

"Ayo, naik!" Ucap seseorang yang membuat Khaira mendongak. Terlihat Reza sedang tersenyum ke arahnya yang posisinya masih berada di atas motor ninja lelaki itu. Reza memakai kemeja hitam polos dengan tangan yang dia lipat hingga siku.

Khaira tertegun sebentar lalu segera menghampiri Reza dan menaiki motor cowok itu. Tiga detik kemudian, motor ninja milik Reza telah meninggalkan pekarangan rumah Khaira.

****

"Udah siap semuanya?" tanya seorang gadis kepada anak buahnya. Anak buahnya mengangguk sebagai jawabannya.

"Nanti gua kasih tau jam berapa kalian dateng," ucap gadis itu dengan smirk khasnya.

"Baik, bos!" Jawab anak buahnya serempak.

Gadis itu tersenyum miring memikirkan apa yang terjadi. Cinta membuatnya menjadi orang jahat. Demi cinta, dia rela melakukan apapun asalkan orang yang dia cintai kembali lagi padanya.

'Ini pasti berhasil,' batinnya.

****

Teman-teman Khaira serta orang tua gadis itu kini sedang berada di gedung yang telah disewa keluarga Khaira untuk merayakan ulang tahun putri semata wayangnya itu.

Rafasha juga ikut serta membantu. Dia sudah pulang dua hari yang lalu. Semuanya tampak sibuk dengan urusan masing-masing agar acara kejutan untuk Khaira berjalan sukses.

Teman-teman kelas Khaira juga sudah diundang. Jam tujuh malam nanti, acara akan segera mulai. Tidak banyak yang diundang, hanya orang tua dan abang Khaira, sahabat-sahabat Khaira, teman sekelas Khaira serta ayahnya Reza. Kebetulan, ayahnya Reza sudah pulang kemarin malam.

Dilain tempat, Reza sedabg mengajak Khaira ke sebuah taman yang tak jauh dari gedung untuk pesta ulang tahun Khaira nanti. Khaira mengernyit bingung.

"Kita mau ngapain kesini?" tanya Khaira bingung.

"Duduk-duduk aja. Nikmatin angin sore," jawab Reza sambil tersenyum ke arah Khaira.

Khaira mengangguk pertanda mengerti. Gadis itu duduk di sebelah Reza. Cowok itu memejamkan matanya menikmati terpaan angin sore yang begitu menyejukkan.

"Maafin soal ucapan aku waktu itu ya. Aku cuman bercanda," ucap Reza membuat Khaira menoleh. Reza masih tidak membuka matanya.

"Iya, aku maafin." Khaira juga ikutan memejamkan matanya unuk menikmati terpaan angin sore.

"Nanti jam tujuh malam, temenin aku ke acara ulang tahun temen kelasku ya," ujar Reza yang udah membuka matanya.

Dear Heart [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang