You Are My Sunshine Chapter 51 Sampai Chapter 100 (Season Satu)

chapter 84

Part 831
Skip rumah Galang.
Sejak perjalanan menuju ke rumah Galang mulai merasakan sakit yg amat sangat diseluruh tubuhnya dan rasa dingin yg menusuk ke kulit namun galang berusaha menutupi rasa sakitnya dihadapan thea.
"Hy kenapa dari td km diam aja?" Tanya thea.
"Gw mw istirahat. Loe jangan ganggu gw." Ujar Galang sambil langsung masuk kedalam kamarnya.
"Km kenapa sih? Masih kesel?" Tanya thea.
Galang tidak menjawab pertanyaan thea. Ia menutup pintu kamarnya tepat didepan wajah thea.
"Obat mana obat itu? (Sambil mencari obat dari dokter seo) ini dia." Ujar Galang
Namun galang mengurungkan niatnya untuk meminum obat itu. Karna teringat ia akan mendonorkan hatinya.
"G, gw g boleh minum obat ini. Gw harus tahan rasa sakit ini. Arrrgh." Teriak galang.
"Galang km kenapa?" Tanya thea yg cemas mendengar teriakan Galang
Galang berjalan tertatih menuju tempat tidurnya. Galang membaringkan tubuhnya kemudian menutupi tubuhnya menggunakan selimut. Thea masuk kedalam kamar galang.
"Galang km gpp kan?" Tanya thea.
"G, gw gpp." Jawab Thea.
"Km jangan bohong sama aq." Ujar thea sambil menyentuh kening Galang "Gw g bohong." Ujar Galang.
"Ini pasti karna km g meminum obat yg diberikan oleh dokter seo. Skrng katakan kenapa km g minum obat itu?" Tanya thea.
Galang melihat kalung yg ia berikan pada thea 6 tahun yg lalu melingkar dileher thea.
"Kalung itu? Loe masih pake sampai saat ini." Tanya galang.
"Km jangan coba mengalihkan pembicaraan.. jangan pertanyaan aq, lang." Pinta thea sambil memegangi dadanya.
"Mami gw sakit, the. Kanker hati dan gw berniat donorin hati gw. Karna mami g ingin semua orng di keluarga gw tau dia sakit. Maka satu2 cara adalah gw yg harus donorin hati gw agar mami gw sembuh. Hiks hiks." Ujar galang.
"Galang." Panggil thea dengan mata yg mulai berkaca-kaca "Gw g mw mami pergi the." Ucap galang
"Km ini manusia atau malaikat sih? Hati kamu terbuat dari apa? Hiks hiks. Km ngorbanin pengobatan km demi kesembuhan mami km. Aq puji itu. Tp lang km seharusnya g melakukan hal seperti ini. Km tau klo km sekali berhenti maka km harus mulai kemo dari awal lg." Ujar thea.
"The, gw hanya g bisa biarin mami gw meninggal." Ujar galang yg mulai menggigil hebat

Part 832
"Galang, apa yg bisa aq lakukan untuk mehilangkan kesakitan km? Sebaiknya km minum obat yg dokter seo berikan pada km." Ujar thea sambil bangkit dan hendak mengambil obat yg berada di atas meja.
"Peluk gw." Pinta Galang sambil menahan thea dengan menarik tangannya.
"Lang, klo seperti ini terus km bisa mati. Please demi aq km minum obatnya hiks hiks." Ujar Thea sambil menangis "kan udah gw bilang gw mw donorin hati gw klo gw minum obat itu maka dokter pasti tidak akan menyetujui gw sebagai pendonor bwt mami." Ucap Galang "Km masih punya dua orng kakak. Mereka pasti jg punya kecocokan yg sama, lang. Biarkan pangeran atau g ilalang yg jd pendonor. Mungkin km berpikir aq ini seorng gadis egois yg tidak membiarkan km menjadi anak yg berbakti bagi ibu yg telah melahirkan km. Tp aq ingin km tetap hidup, lang." Ujar thea "Thea, seharusnya itu kata2 loe yg terakhir itu gw yg ucapin. Klo seandainya kita g bisa menemukan zidan maka loe tidak akan bisa bertahan. Gw pengen loe tetap hidup, the." Ujar galang.
Thea menghampiri galang dan kemudian memeluknya.
"Saranghae, lang. Itu adalah kata2 yg perlu km dengar. Walaupun Nanti aq udah g ada aq cinta dan akan selalu cinta sama km, lang. km harus tetap terusin hidup km. Menikahlah dengan gadis lain tp ingat cuma aq yg harus menempati posisi paling utama dihati km.  lalu km punya anak tp ingat harus punya anak kembar. Itulah yg harus km lakukan klo aq udah g ada didunia ini lg. Lang, apa km mendengar aq?" Tanya thea.
Ternyata Galang memejamkan matanya rupanya ia tertidur.
"Ngapain jg aq ngomong panjang kali lebar sama dengan luas klo km g dengerin apa yg aq omongin." Ujar thea kesal.
"Gw denger kok. Tp gw g begitu setuju  dengan punya anak kembar dari gadis lain. Cuma loe thea yg akan memberikan gw anak kembar. Jd bertahanlah hidup." Ujar Galang sambil memeluk thea dengan erat.
"😳😳" raut wajah thea merona merah mendengar perkataan galang.
"Wajah loe kenapa merah seperti itu? Dasar kepiting rebusnya gw." Tanya galang "Jangan panggil aq kepiting rebus." Jawab thea.
"Tomatnya gw." Ujar Galang "Tomat jg g boleh." Ujar thea
Skip keesokan harinya "Tara." Ujar thea sambil menunjukan tiket pesawat
#galathe