amitié • kang daniel

#2 introduction; Kinara Radisti

Kinara Radisti, bagi orang yang mengenal dia, pasti bingung kalo ditanya gimana sih Nara itu? Nara dikenal sebagai salah satu anak yang sangat ceria dan supel di jurusannya, tapi ada kalanya Nara bisa jadi sangat galak dan disiplin. Nara senang berargumentasi dan berbicara di depan umum, bukan sekadar argumentasi, melainkan argumentasi logika dan perdebatan ilmiah. Hal itu lah yang mendasari juga kenapa Nara akhirnya memilih jurusan hukum sebagai pilihan kuliahnya selama 3 tahun ini.

Tapi seperti yang sudah disebutkan tadi, Nara itu sebenarnya anak yang sangat supel dan ceria. Banyak mahasiswa dan mahasiswi senang bergaul dengan Nara. Selain itu juga, Nara disenangi cukup banyak dosen di kampusnya karena ketekunan dan keaktifannya.

Namun demikian, tidak selamanya apa yang kita lihat merupakan hal yang sebenarnya. Banyak juga teman-teman Nara jadi sedikit canggung dan takut pada Nara akibat sifat tegas dan disiplinnya. Nara terlihat terlalu mendominasi dan mengintimidasi menyebabkan banyak lelaki yang naksir padanya jadi ragu untuk mendekati. Wajah juteknya seringkali menyebabkan Nara disangka merupakan kakak dari si gama (garda mahasiswa) alias komdis jurusan hukum yaitu Agas. Bedanya kalo Agas lebih pendiam dan lebih melekat pesona gama nya, Nara lebih cerewet dan sedikit pecicilan.

Aneh kan si Nara ini? Bagaikan dua kepribadian orang digabung dan bersatu dalam satu tubuh. Tapi tenang, Nara bukan psikopat berkepribadian ganda kok. Memang sifatnya saja yang unik. Dan keunikan inilah yang jadi salah satu daya tarik seorang Kinara Radisti.

Adalah Daniel Karendra, satu-satunya orang yang cukup tahan berada di dekat Nara walaupun Daniel seringkali jadi korban kegalakan Nara, ya walaupun Daniel sendirilah yang senang menganggu Nara. Tapi Nara membiarkan Daniel jadi satu-satunya orang yang boleh menganggunya kapan pun karena pada akhirnya Daniel lah yang akan jadi orang yang bisa mengobati Nara atas kekesalan dan kesedihannya.

"Nil lo tuh ganggu banget tau gak sih lo? Tingkat keusilan lo tuh udah melebihi batas wajar manusia tau gak" kata Nara tiba-tiba saat mereka diskusi di kantin jurusan Nara tentang kepanitiaan yang mereka tangani.
"Tapi lo seneng kan diganggu gue?"
"Idih. Gue biarin lo usil dan ganggu gue bukan karena gue seneng tapi karena lo nanti yang juga bakal jadi temen saat jelek-jeleknya gue"
"Iya"
"Iya apa?"
"Iya gue bakal terus gangguin lo" balas Daniel sambil menunjukkan senyum cengengesan nya.
"Anjir lo ya emang"

Dan begitulah akhirnya mereka bisa bersahabat sampai suatu saat ada perasaan yang tumbuh diantara keduanya. Dan yang pasti perasaan itu bukan lagi perasaan untuk sahabat.

********

hi, finally, its Nara!!!
hope you like this part and oh yeah i know its kind of boring but please wait a little bit im trying to build up the ground of the story first hahaha
btw, Nara will be presented of whoever you want to be based on your imagination because i still don't have anyone to be casted as Nara on mind right now hehe.

cast:
Agastya Pratama (Agas) will be presented by Bae Jinyoung

thank you for reading and please do vote and comment if anything :)))
xoxo, ki