Dunia Tinta

Menerbitkan Karya (Rant)

Halo, setelah lama nggak update di sini, akhirnya update juga, ya, wkwk😂

Menerbitkan karya. Siapa, sih, penulis yang nggak pengin naskahnya diterbitkan penerbit mayor? Pasti pada maulah😂

Masalahnya--menurut apa yang aku lihat, dengar, baca, pahami, dan ketahui--tembus penerbit mayor itu bukan perkara gampang. Apalagi saat wattpad makin booming. Kebanyakan rak buku baru di toko buku diisi sama novel dengan sampul bertuliskan "dibaca lebih dari ... kali di wattpad".

Jadi, ya, benar. Tanpa "nama", kita bukan apa-apa. Bukan hanya "nama" di wattpad aja sebenarnya, tapi juga "nama" di dunia kepenulisan. Misal sudah berhasil menerbitkan buku-buku best-seller, dsb.

Dulu aku selalu berpikir positif (lebih cenderung ke naif, sebenarnya). Aku selalu mikir, Nggak perlu readers jutaan kayak gitu. Emang mau dibuat apa? Kualitas, kan, yang utama. Ngapain musti dapat banyak followers kalau tata tulisnya aja masih amburadul? Pokoknya, aku selalu mengutamakan kualitas di atas segalanya, nggak sadar kalau hal-hal semacam itu ternyata juga berpengaruh.

Iya, benar. Sebagai "pengusaha", penerbit nggak mau rugi, dong, pastinya? Maka dari itulah nggak heran kalau ketenaran juga jadi faktor diterima atau nggaknya naskah kita. Dan jujur, mataku baru terbuka akan hal ini pas di satu grup ada sharing-sharing gitu. Kebetulan, saat itu, yang kebagian ngisi salah satu pegawai di salah satu penerbit mayor yang akhir-akhir ini famous nggak ketulungan.

Setelah itu, mentalku langsung down😂😂😂

Aku mikir, Apalah dayaku yang nggak punya "nama"?

Nggak lama setelahnya, masuklah aku kembali di dunia oranye ini. Buat cari-cari peminat tulisan, syukur-syukur dapat teman sesama penulis atau sama-sama suka baca. Ya, hitung-hitung usaha cari faktor tadilah, karena langsung pasrah aja waktu tiga naskah dikirim ke salah satu penerbit mayor, belum kelar batas waktu seleksi (dan akhirnya emang nggak ada email sama sekali dari sana)😂😂😂

Jadi, catatan buat kita semua, ya.

Kualitas itu penting, tapi di zaman serba mahal, untung juga penting. Bahkan terkadang mengesampingkan kualitas itu sendiri😂😂😂