Maukah kau jadi psikiaterku?

1.2K 76 5
                                    

typo bertebaran...

Berdasarkan penjelasan nabilah, melody menganggap bahwa nabilah sedang mengujinya.

"Jadi apa keputusan kamu?" tanya melody.

"Kau dan Li terlihat dekat dari yg kuperkirakan. Li terlihat serius padamu dan kau juga bisa serius padanya. Karena itu aku berpikir bahwa kalian bisa saja bekerja sama untuk membuatku tertidur" jelas nabilah, karena itu dia perlu mencari cara untuk bertahan.

"Jadi kau memutuskan untuk mewaspadaiku?"

"Tidak kebalikannya, aku berpikir untuk membuatmu berada dipihakku" mereka terdiam sebentar, lalu nabilah bicara,  "dr. Melody, maukah kau menjadi psikiaterku rahasiaku?"

"Nabilah, maaf banget kau salah orang. Aku hanya dokter magang dan tidak pernah menangani pasien DID"

"Aku sangat yakin kau bisa menjadi psikiater rahasiaku. Karena sebelumnya Li sangat menuruti perkataanmu"

"Dia hanya sekali menuruti perkataanku"

"Li sepertinya sangat mengenalmu"

"Lalu apa?"

"Kurasa kau bisa membujuknya"

"Apa yg harus kubujuk pada Li?"

"Keamananku dan pengikutsertaan aktif dalam perawatan gabungan yg akan dimulai tiga bulan lagi"

"Jika kau sangat ingin melenyapkan Li kau bisa saja mendapat perawatan sekarang, tentu saja dari seorang ahli"
Nabilah pun terdiam sebentar lalu menatap melody.

"Ada sesuatu yg harus kuselesaikan dalam tiga Bulan ini, setelah itu aku berencana untuk ke Amerika menjalani perawatan. Jadi kau hanya perlu menghentikan Li saat dia berada disisimu, dan aku tidak akan menolak jika kau juga bisa melenyapkannya"

Melody terlihat kesal, kenapa Li dan nabilah melakukan hal yg sama padanya. Kenapa mereka berdua memintanya untuk melenyapkan satu sama lain.

"Jadi, bagaimana?"

"Aku gak bisa nabilah"

"Baiklah aku akan cari cara agar kau merubah jawabanmu manjadi iya"

"Aku tidak akan merubah jawabanku" melody berjalan pergi tapi langkahnya terhenti ketika mendengar nabilah menelpon ketua yayasan.

"Apa yg kau lakukan?" tanya melody marah.

"Kau baru saja menjadi pengangguran" ucap nabilah dengan santai. Ternyata dia menyuruh ketua yayasan RS untuk memproses penghentian kerja magang melody disana.

"Aku menawarkan pekerjaan Bagus padamu, dengan gaji lebih besar daripada kau kerja dirumah sakit, bagaimana?"

----

Kini tinggallah nabilah dirumah bersama kinal, dia terlihat merenung.

"Kau menggunakan orang yg disayangi Li, untuk melenyapkannya?" kinal keluar dari ruangan kontrol cctv.

"Tidak... aku melindunginya dari Li" jawab nabilah.

"Tapi menurutku, dengan membuat melody berada didekatmu itu akan menjadi lebih berbahaya"

"Aku tidak akan membiarkan melody berada dipihak Li"

"Tapi ancaman Li, dia akan membuat lian celaka"

"Lian pasti bisa menjaga dirinya, tapi melody berbeda, dengan membuat nya sebagai psikiater rahasiaku bisa untuk melindungi mereka berdua, termasuk aku"

"Telpon dari Lian" kinal memberikan ponselnya pada nabilah.

"Halo nabilah kenapa kau tidak masuk sekolah?"

"Aku sedang banyak urusan"

"Bisa kita bertemu?"

"Di cafe biasa" nabilah pun mematikan ponselnya dan bangkit untuk bersiap.

Kini nabilah sudah sampai dicafe  dan melihat Lian sudah tiba.

"Aku cuma mau bertanya kapan kau tahu kalau aku sudah jadian dengan viny? Apa kau merasa stres setelah mengetahui itu?" tanya lian.

"Kenapa aku harus stres karena kalian berdua?"

"Karena aku Cinta pertamamu" jawab lian. Nabilah tersenyum dan lian meyuruh nabilah untuk tidak menyangkalnya.

"Kau Cinta pertamaku, itu benar. Tapi aku juga tahu kau mempunyai perasaan pada viny. Aku menyerah, setelah itu..."

"Kau masih mencintaikukan?" potong lian.

"Kenapa kau terlihat begitu percaya diri hingga menebak seperti itu?"
Namun lian hanya diam tida menjawab pertanyaan nabilah.
Nabilah bangkit dan menyuruh lian untuk tidak menemuinya lagi.


TBC...

Apa yahh jawaban melody,,
Maukah dia menjadi psikiater rahasia nabilah??



.
Kikikuya48

~Alter Ego~ √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang