Hari sudah kembali Senin. Taeyeon berada dikawasan Hwayang. Dia memberhentikan mobilnya didepan sekolah itu. Tak berniat menjemput adik-adiknya. Dia hanya memastikan sesuatu. Sesuatu yang mengganggu pikirannya dua hari terakhir.
Gerbang Hwayang mulai terbuka. Dia bisa melihat satu persatu siswa yang meninggalkan sekolah. Benar, hari sudah beranjak sore. Waktunya pulang sekolah.
Taeyeon membuka jendela mobilnya. Dia bisa melihat Jongdae yang berboncengan dengan Jongin untuk pulang. Mereka tak menyadari kehadiran Taeyeon. Dia juga melihat V yang berboncengan dengan Jin untuk pulang, dibelakangnya ada Jungkook dan Yeri, disusul Suga dan Wendy, lalu ada Irene dengan Namjoon, Jimin dengan Seulgi sedangkan Joy dengan Hoseok. Anak-anak Hanyang juga sudah waktunya pulang.
Taeyeon tetap menunggu disana. dia menanti sesuatu, dan tanpa disadarinya, ada mata dari dalam sekolah Hwayang yang curiga dengan keberadaan Taeyeon disana.
“Apa benar anak itu terlibat? Tapi mana? Kok nggak keluar. Apa mataku salah ya? Kayaknya dia temennya Jongdae. Dia waktu itu ikut turnamen, kan?” tanya Taeyeon pada dirinya sendiri. Dia melihat foto yang sudah diambil dari sebuah video. Kakaknya Bora sudah bisa melihat riwayat terakhir yang dilihat Yeri diponselnya.
Sebuah video penyiksaan, yang Taeyeon sendiri tak kuat melihatnya terlalu lama. Dia mendengar suara Yeri berteriak dan menangis dari video itu meski Yeri tak terekam wajahnya, tapi Taeyeon yakin adiknya melihat penyiksaan itu secara langsung karena suaranya sangat terdengar.
Dan kakak Bora mampu mengambil gambar dari pelaku meski hanya muncul sekilas.
Mirip dengan teman Jongdae. Taeyeon tidak mengenal anak Exct kecuali Baekhyun yang suka mencari masalah. Jadi dia hanya merasa seperti familiar dengan wajah di foto. Maka dari itu, dia memutuskan datang ke Hwayang untuk memastikan apakah wajah itu milik orang yang sama.
Hwayang mulai sepi. Dirasa sudah tak ada yang keluar lagi, Taeyeon memutuskan untuk pergi.
-
“Taeyeon? Kakaknya Yeri? Ngapain dia diem disana? nunggu apa? Bukannya keluarganya udah pada pulang?” Jaehyun mengamati dari motornya. Dia menggunakan helm full face. Berada didekat pos satpam. Dia melihat mobil Taeyeon bergerak. Jaehyun memutuskan untuk mengikuti Taeyeon.
Jaehyun menjaga jarak dengan mobil Taeyeon agar tak curiga. Dia tetap mengikuti mobil itu. Dirinya yakin jika Taeyeon kesana punya tujuan. Bukan mencari salah satu dari keluarga Kim.
*
“Motor itu ngikutin deh kayaknya,” gumam Taeyeon saat melihat motor berwarna hijau yang terlihat menjaga jarak dari mobilnya. Taeyeon mendapatkan feeling yang kurang enak.
Dia mengambil ponselnya mencari kontak Bora. Dia dengan lihai memegang stir hanya satu tangan. Yaitu tangan kirinya. Sementara tangan kanan, mengetik sesuatu.
TaengGoo
Kakak lo masih punya videonya kan? Bisa lo kirim kan ke rumah nya Jungkook nggak? Tau kan?
Bo_Bora_Ra
Jungkook? Oh, yang tadi lo ceritain di kampus? Pacar adek lo itu?
TaengGoo
Y. gue lagi nyetir. Lebih baik lo kirim ke Jungkook. Taruh aja di tempat surat rumahnya. Oke? Thx
Bo_Bora_Ra
Ok. Sesuai perintah lo. Alamatnya yang sticky note lo tadi kan?
TaengGoo
Ya
Bo_Bora_Ra
Ok, babe…
read
KAMU SEDANG MEMBACA
I NEED YOU, MY DEAR √
Фанфик"Aku rapuh, aku rapuh secara fisik dan mental. Aku membutuhkan seseorang yang bisa membebaskanku dari masa laluku. Bayang-bayang masa lalu yang kelam. Aku mohon, siapapun itu... tolong aku," YR "Aku bukan orang hebat. Aku hanya anak lelaki biasa yan...
