Suasana perpustakaan umum yang terletak di tengah kota Seoul sore itu cukup sepi, diisi para siswa dan orang-orang remaja yang larut dengan kegiatan masing-masing.
Pemuda yang bernama Park Jihoon itu sedang sibuk dengan kegiatannya, mengerjakan tugas sekolahnya.
"Kenapa materinya tidak ada dibuku sih. Dan kenapa guru sialan itu memberi materi yang susah seperti ini." Gerutunya sambil berjalan menuju rak buku bertema geografi."Oh ayolah, aku ingin segera menyelesaikan ini dan pulang." Gerutunya lagi dan dia berjinjit untuk menggapai buku yang dia mau, tapi tidak sampai karena kurang tinggi.
Tiba-tiba dari arah belakang ada tangan yang terulur keatas untuk mengambil salah satu buku, Jihoon yang kaget dengan pergerakan yang tiba-tiba itu segera berbalik ke belakang dan dia menabrak seorang pemuda tinggi yang berdiri persis di hadapannya.
"Ini," ucap pemuda itu dan memberikan buku yang dia ambil.
"Apa ini?" tanya Jihoon bingung.
"Ini buku yang kamu inginkan kan?" tanya pemuda itu.
"Ah, terima kasih tapi bukan buku ini yang aku maksud, ada disebelahnya." Jawabnya dan menunjuk buku yang dia maksud.
"Ohh hahaha maaf ya sudah sok tau," pemuda itu tertawa sambil menggaruk tengkuknya yang tidak gatal, dia kemudian meletakkan kembali bukunya dan mengambil buku yang Jihoon inginkan.
"Tidak masalah. Aku terima, terimakasih ya!" Ucap Jihoon tulus dan dia melirik name tag pemuda itu, "Bae Jinyoung." Sambungnya dan menepuk pundak pemuda yang bernama Bae Jinyoung dan pergi menuju mejanya semula.
--
Jihoon melemaskan otot-ototnya saat semua tugasnya telah selesai. Dia merapikan barang-barangnya dan menuju loker untuk mengambil tas dan blazer seragam sekolahnya. Dia berjalan sendirian dengan mengumamkan lagu favoritnya. Seseorang menepuk pundak laki-laki manis itu, membuatnya menoleh kesamping.
"Kita satu sekolah ternyata." Ucap pemuda itu, Bae Jinyoung.
"Ah kau benar," Jihoon menyadari saat mereka memakai seragam sekolah yang sama.
Jinyoung kemudian maju selangkah dan berbalik untuk menahan Jihoon sambil merentangkan kedua tangannya. Jihoon menghentikan langkah dan menatap Jinyoung bingung.
"Park Jihoon," ucap Jinyoung yang membaca name tag lelaki manis itu.
Jihoon hanya tersenyum dan menurunkan lengan kanan Jinyoung yang menghalanginya dan berjalan meninggalkan Jinyoung di belakang.
"Aku tidak pernah melihatmu sebelumnya. Kau kelas berapa?" tanya Jinyoung.
"Bus ku sudah sampai. Aku duluan ya. Selamat malam." Ucap Jihoon dan dia masuk ke dalam bus tanpa menjawab pertanyaan Jinyoung.
Jihoon melihat ke jendela dan mendapati Jinyoung yang berpura-pura sedih karena dia tidak menjawab pertanyaannya. Jihoon bingung dengan pikirannya sendiri, dia seharusnya lelah dan marah karena pulang larut, tapi kenapa dia malah tidak bisa menyembunyikan senyum yang terus dia tunjukkan?
Kuharap kita tidak akan bertemu di sekolah, batin Jihoon tersenyum.
•••
Yaayyy akhirnya di publish juga. Jangan lupa vomments nya ya!!Alt er love😚😚
KAMU SEDANG MEMBACA
Shadow Of The Past // Winkdeep
Fanfiction[Completed] When you're in love with someone, do you still care about his past? ... .. . Warn: bxb, bl, yaoi, winkdeep ... .. . © Bumblebaenim 2018