Part 30

8.3K 239 21
                                    

Typo nya bertebaran :v Harap dikondisikan :)

----------

Andiza POV

Sejak kejadian gue dan ketiga temen gue jalan bareng sama bad girls ke dufan, kita jadi makin deket. Gue dan ketiga temen gue juga udah sering megang mereka. Lebih sering ke ngelus rambut, noel pipi, ngelus pipi, dan ngacak rambut mereka, walaupun mereka pasti kesel. Tapi, malah karna itu gue dan ketiga temen gue makin suka sama mereka dan makin suka jahilin mereka. Yang gak enaknya kalo bareng mereka, pasti ada aja yang jadi pengganggu. Siapa lagi kalo bukan keempat guru yang berstatus sebagai tunangan mereka itu? Atau mungkin, mantan tunangan? Kita juga gak tau. Lebih tepatnya, kita gak pernah nanya ke mereka tentang keempat guru itu. Dan kayaknya, mereka juga gak pengen bahas tentang 4 guru itu. Tapi, gue harus nanya ke mereka. Gue mau mastiin. Cuma mastiin sih. Belum ada niat nyatain perasaan gue ke Siska. Masih belum yakin soalnya. Bener. Gue udah tau panggilan langka dari seorang yang bernama Fenisia Fransiska.

Seneng? Tentu aja gue seneng. Butuh perjuangan buat deketin Siska dkk. Dalem waktu 3 minggu, kita udah bisa akrab. Mereka udah sering ketawa di depan kita, udah mau ngomong duluan, udah mau cerita-cerita tentang kehidupan mereka, walaupun gue yakin, gak semua. Tapi, yah.. udah ada kemajuan sih. Gak salah kita ngajak mereka ke dufan waktu itu. Dan gue gak nyesel duit bulanan abis. Hehehe. Btw, sekarang kita berdelapan lagi kumpul di taman belakang. Kita gak milih kantin, soalnya kata bad girls, entar the 4 ganggu. The 4 panggilan mereka buat keempat guru itu. Kalian pasti udah tau lah.

"Woy! Gue punya kabar baru nih! Menggemparkan banget!" Heboh Virga. Gue mutar bola mata. "Kebiasaan buruknya yang selalu ngegosip." Batin gue. Sebelah alis bad girls terangkat.

"Kalian masih inget Kinna kelas 10C itu kan?" Tanya Virga. Bad girls ngangguk.

"Kenapa? Dia buat ulah lagi?" Tanya Mate.

"Bukan! Tapi, tadi pagi gue denger kabar dari temen sekelas gue yang selalu update, katanya, Kinna pacaran!" Ujar Virga.

"Peduli?" Ujar Siska cuek.

"Bodo amat lah. Itu kan urusan dia. Gue bukan emaknya." Ujar Aprilla.

"Bukan gitu! Yang menggemparkan itu, Kinna pacaran sama Varrel ketua OSIS itu loh.." Ujar Virga.

"Oh ya? Boleh juga selera si Kinna." Ucap Vanny.

"Btw, siapa yang nembak duluan?" Tanya Aprilla.

"Gak tau." Jawab Virga.

"Berkurang 1 yang suka sama gue." Gumam Siska sambil senyum. "Kayaknya seneng banget orang yang suka sama dia berkurang." Batin gue.

"Percuma aja kalo kurang 1, tapi nambah 10." Celetuk Dion. Siska mendengus.

"Btw, sore ini kalian senggang?" Tanya Yudi.

"Sore ini gue ada kegiatan." Jawab Siska.

"Gue juga." Ujar Mate & Aprilla.

"Kegiatan apa?" Tanya gue.

"Gue mau eskul." Jawab Siska.

"Gue dan Mate juga. Tapi, gak bareng Siska." Ujar Aprilla.

"Eskul apa?" Tanya gue kepo.

"Ada deehh.." Jawab Siska, Aprilla, dan Mate.

"Kalo lo, Van?" Tanya Virga.

"Gue sih senggang. Tapi, lagi gak pengen kemana-mana. Males." Jawab Vanny.

"Yahh.. padahal mau ngajak kalian ke time zone." Ucap Dion.

"Lain kali aja deh." Ucap Mate.

"Ya udah. Gak papa." Ucap Yudi sambil senyum manis.

"Eh, kantin yuk! Laper nih perut gue." Ujar Virga.

Bad Girls VS Four TeachersTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang