[Suga X Sunhee]

Guest

By : imchoya

*pict hanya pemanis 😘 *

170828

Selain malas, Sunhee pun merasa tak enak hati dengan keadaanya yang seperti ini. Mereka memang belum bicara apa pun padanya, entah karena sedang makan atau terlalu fokus dan tidak berpikir ingin mengobrolkan apa. Jujur saja, Sunhee jadi merasa tak nyaman sekarang.

Ia menyuap makanan yang dibuatnya bersama Jungkook tadi, enak tapi terasa hambar. Mungkin karena ia hanya memasukkan makanan itu tanpa menikmati rasanya. Dan sepertinya, kedua orang itu juga merasakan hal yang sama. Hanya saja mungkin tidak semalas dirinya. Sunhee menghentikan sejenak aktifitasnya sambil mengunyah gulungan telur dadar dengan suapan yang besar. Jika bisa, ia ingin cepat menghabiskan makanannya segera. Beralasan ada sesuatu di rumah yang ia lupa kerjakan kemudian berpamitan untuk pulang.

Tunggu sebentar...

"Hallo, Min? Ada apa menelepon?"

Sunhee memang sudah gila, katakan saja begitu. Beberapa detik yang lalu, ia masih memikirkan berbagai cara untuk keluar dari kediaman Jungkook dan Mia, dan ternyata inilah jalannya. Berpura-pura Yoongi menghubunginya. Padahal yang sebenarnya terjadi bukan seperti itu. Memang ada getaran di ponsel, tapi itu bukan karena seseorang menghubunginya. Sunhee justru memanfaatkan getaran itu sebagai cara menelepon suaminya.

"Aku? Di rumah Mia dan Jungkook." katanya sambil melirik ke arah dua orang yang tiba-tiba berhenti makan karena mendengar percakapannya.

Oh! Sunhee sangat puas dengan hal ini. Ia berhasil sekalipun akhirnya membuat seseorang di sana bingung. Ia hanya perlu bicara sesuai kehendaknya dan tidak mempedulikan Yoongi yang beberapa kali meminta kejelasan.

"Jadi kau mau menjemput?" Sunhee segera tersenyum, "oh, tidak apa-apa. Aku akan menemanimu." semua berjalan dengan baik. Tidak salah juga sih menonton banyak drama. Sunhee bisa melakukannya dengan mudah.

"Ya, ya. Aku akan menunggu... omong-omong maaf karena meninggalkanmu waktu tidur tadi."

Setelah beberapa percakapan yang dilakukan sepihak itu, Sunhee menyimpan ponselnya kembali ke meja. Melap bibirnya sebelum menatap sepasang suami istri di hadapannya yang menunggu penjelasan. Ini sangat mudah.

"Yoongi akan kemari menjemputku." katanya tenang. Akting yang baik.

"Kenapa buru-buru pergi?"

Saat Mia bertanya demikian, Jungkook mengangguk-anggukkan kepala. Entah ia bertanya sependapat atau memang secara tak langsung menyetujui kepergiannya. Yang jelas, ia melakukan itu dengan wajah setengah cueknya kemudian melanjutkan makan. Jungkook memang adik kesayangannya yang paling menyebalkan.

"Yoongi memintaku menemaninya makan."

Mia terlihat agak kecewa mendengarnya, tapi Jungkook tidak demikian.