Chapter 20 - Happy

50 6 0
                                    

"Siapa?" Tanya Alia.

"An—jing gi—la" Ucap John mengeja nama kontak tersebut.

—————

Seketika Alia duduk tegap ditempat tidurnya dan merampas ponselnya dari tangan John. Ia menatap ponselnya cukup lama, entah apa yang ada dipikirannya. John hanya bingung melihat sikap kakak kesayangannya itu.

'Kenapa hari minggu pun anjing gila ini tidak bisa membiarkan aku tenang Tuhan?' Gerutu Alia.

Alia mengangkat panggilan itu dengan sangat hati-hati. Ia tidak tau apa lagi yang diinginkan Deon.

"Hallo, selamat pagi pak ada yang bisa saya bantu?" Ucap Alia perlahan.

"Apa aku mengganggu mu?" Tanya Deon dengan nada lembut.

Alia tidak percaya apa yang dikatakan Deon.

"Maaf" Ucap Alia.

"Aku akan mampir keapartemenmu" Suara Deon kembali dingin.

"Apa ada masalah pak—?" Tanya Alia khawatir.

Belum sempat Alia meneruskan kata-katanya, Deon sudah memutuskan telvonnya.

Alia berfikir berulang kali ada apa dengan bos nya itu, sikapnya bisa berubah hanya dalam beberapa detik.

"John?" Panggil Alia setengah berteriak.

"Ada apa kak?" Ucap John menghampiri Alia.

"Dengar, temanmu yang menyebalkan itu mungkin akan datang kesini. Jika ia menanyakanku, katakan saja aku sedang pergi keluar bersama Nick. Oke?" Ucap Alia.

"Kenapa aku harus berbohong pada Deon?" Tanya John bingung.

"Lakukan saja, pergi sana dan tutup pintunya. Aku ingin tidur sampai besok" Ucap Alia.

John hanya mengangguk dan menuruti kata kakaknya.

—————

Ting nong

John membuka pintu dan mendapati Deon disana. John tersenyum lebar menyambut Deon.

"Hai big boss" Sapa Deon.

"Hai Deon, ayo masuk" Ucap John.

"Dimana kakakmu?" Tanya Deon.

John sedikit berfikir.

"Sebenarnya kakak ada dikamar, ia sedang tidur. Tapi ia menyuruhku untuk mengatakan padamu kalau dia pergi keluar bersama Nick" Ucap John menjelaskan dengan sangat polos.

"Begitu" Deon tersenyum miring.

"Ayo, aku akan mengajakmu jalan-jalan" Ucap Deon lagi.

Mata John berbinar-binar seperti anak anjing yang lucu. Ia mengangguk cepat. Deon tersenyum ramah pada John.

—————

John dan Deon tertawa sepanjang jalan, mereka menikmati perjalanan mereka walaupun hanya disekitar kota. Deon memakai salah satu mobil sport miliknya yang berwarna toska, ia sengaja membuka penutup mobil itu agar John lebih senang dan bisa langsung melihat pemandangan kota lebih bebas lagi. Alhasil John memang sangat bahagia, entah mengapa melihat John begitu senang membuat Deon merasa senang juga.

 Alhasil John memang sangat bahagia, entah mengapa melihat John begitu senang membuat Deon merasa senang juga

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Akhir-akhir ini kak Alia bertingkah konyol" Ucap John.

"Konyol?" Tanya Deon

John mengangguk

"Memang setiap harinya dia konyol, tapi semakin hari semakin konyol" John tertawa ditengah perkataannya, dan itu membuat Deon ikut tertawa.

"Mungkin penyebabnya adalah si anjing gila itu" Ucap John.

Deon mengerutkan dahinya bingung.


JANGAN LUPA VOTE DAN KOMEN YA
IG:TASYA_HTB

Holding Your HandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang