Ada bahagia baru yang turun bersama dengan hujan malam ini, ada juga hati yang rapuh kian merontok seperti daun kering yang tak tahan terterpa angin malam di penghujung malam bulan Juni.
Hari ini, hujan temaniku sembunyikan tawa palsu dibawah langit-Nya. Karena aku, lebih suka menangis dibawah derasnya hujan. Agar tidak ada yang tahu bahwa aku menangis.
-Xavier Gema.
💧💧💧
Kutipan Novel Boy Chandra.
"Hujan, Senja, dan
Cerita yang telah usai."Hujan kadang turun tak tepat waktu,
saat aku berusaha keras menjauh sejauh-jauhnya.
Melarikan diri dari ingatan yang terlalu susah untuk dihapuskan.Sebab, saat perasaanku tidak lagi diterima oleh hatimu,
hujan malah turun menjatuhkan ingatan tentangmu di kepalaku.
Melekatkan segala hal yang
dulu begitu kusuka,
sebelum semuanya berakhir
sakit dan luka.Dulu, bersamamu aku
menyukai hujan.
Tiap kali hujan turun,
peduli apa dengan dunia,
kamu dan hujan adalah
duniaku saat itu.Namun, kini semua berbeda.
Hujan tak lagi kita.
Hujan tak lagi cinta.Meski di kepalaku,
hujan tetap saja ingatan tentangmu.
Tentang segala hal yang dulu selalu kita jalani dengan perasaan bahagia.
Barangkali benar,
hujan selalu bisa memulangkan kenangan.
Meski hujan tak lagi bisa memulangkan kita.-Tamat-
ps : wajib liat videonya!
👐👐👐👐👐👐👐👐👐
gimana extrasnya?
mau lagi?Alhamdulillah tamat juga!
Fyuhhh rasanya lega,
legaaaaaaaa banget.Terimakasih banyak buat support nya kawan-kawan! Im so proud and very happy! And yaw! so lucky to have you guys!
Semoga kita selalu bisa silaturahmi lewat karya :)
btw, baca juga puisi-puisi aku (blackhole) dan karya terbaruku (1001 Hari Mencintaimu Dalam Diam) di lapak sebelah ya!
salam sayang,
your nanas biru,
-r.
KAMU SEDANG MEMBACA
RAIN
Teen Fiction[The Winner Of Wattys Award 2017 Category THE ORIGINALS] Ketika Terlalu Takut Untuk Menatap Hujan. Soal hujan yang datang membawa luka. Juga tentang senja yang datang hapuskan ia, dan gantikannya jadi bahagia. ...