Tak perlu basa-basi, aku mengalirkan mana ke dalam pedang untuk memperkuatnya. Aku tahu kalau pedangku ini pedang yang sangat biasa yang dijual di pasar senjata, tidak seperti pedang milik ayah dan aku tahu kalau pedang ini takkan bertahan lama kalau digunakan untuk melawan [Behemoth] itu.
GROOAA!!
Sialan, aumannya terlalu keras, telingaku jadi sakit. Aumannya itu menggelegar bagai petir yang menyambar tepat di depanku. Setelah aumannya mereda, aku langsung mengambil langkah untuk berlari maju ke depannya.
Kaki depan kanannya ia angkat ke atas dan berniat menginjakku, tapi itu telah terbaca olehku. 5 detik sebelum tangan itu meluncur turun, aku mengerahkan sedikit manaku ke kaki kiri dan melompat ke kanan untuk menghindarinya.
DUUMM...
Tanah ikut bergetar akibat pijakannya yang kuat itu. Aku mengangkat dan mengarahkan tangan kiriku ke arahnya.
"Sambarlah musuhku! [Lightning Bolt]!"
Di depan telapak tangan kiriku, muncul lingkaran sihir kecil dan dari sana keluar percikkan petir kecil yang langsung menyambar tepat di mata kiri [Behemoth] itu.
GRAAA!!
[Behemoth] itu kembali mengaum, tapi kali ini di sertai rasa sakit. Tentu saja, sekuat apapun tubuhnya, kalau ada organ dalam yang tak terlindungi pasti akan menjadi sasaran empuk bagi musuh. Mata adalah organ dalam yang hanya terlindungi kelopak mata, itu yang kujadikan target.
Aku mengerahkan mana ke kedua kakiku dan melompat tinggi ke atas kepalanya sambil mengalirkan mana yang telah kuubah menjadi listrik ke dalam pedangku sehingga pedang itu dikelilingi oleh listrik biru.
Gravitasi menarikku ke bawah dan pedangku kupegang secara vertikal untuk menusuk kepala [Behemoth] itu.
CRAACK!
Pedangku berhasil menusuk kulitnya yang sangat tebal dan kuat itu. Pedang yang dialiri dengan mana dan listrik pasti akan tembus, walaupun aku tak pernah mencoba hal ini dengan kulit sekuat ini. Tapi aku pernah menggunakan ini sewaktu aku melawan [Metal Tiger] yang mengganggu penduduk desa ini di hutan beberapa tahun yang lalu. Bentuknya seperti harimau biasa, tapi kulitnya sekeras baja, karena itulah ia mendapat nama [Metal Tiger].
Oi! Bukan saatnya untuk membahas masa lalu! Aku harus menyelesaikan ini secepatnya sebelum manaku habis. Aku kembali mengalirkan mana yang telah kuubah menjadi listrik ke dalam pedang dan mengirimkannya ke tubuh [Behemoth] itu.
[Behemoth] itu menggoyangkan kepalanya agar mengusirku dan sayang sekali tindakannya itu berhasil. Aku terlempar ke sebelah kirinya.
"Cih, padahal kalau lebih banyak mana yang kukirim, pasti tubuhnya akan meledak berkeping-keping."
Setelah terlempar dari kepalanya, aku langsung mencetak safe landing tanpa ada masalah. Ukh! Pengaruh sihir penguat sudah mulai berkurang ya... cepat sekali... kelihatannya manaku mulai terkuras, aku mulai merasakan sakitnya lagi.
"Aku harus cepat."
Manaku sudah mencapai 54% dan [Behemoth] itu masih berdiri tegak tak mendapat luka satu pun... tidak, bukan tegak, kau kira makhluk ini manusia?
Aku merasakan sesuatu yang janggal di sini, kenapa manaku bisa terkuras secepat itu? Dengan menggunakan [Increase], [Lightning Bolt], serta [Lightning Spear], harusnya manaku masih tersisa sekitar 59%, kenapa malah tersisa 54%?
Aku mengalihkan pandanganku ke daging tebal yang ada di kepala [Behemoth] itu. Apa ini hanya perasaanku atau daging itu memang bersinar? Ada semacam cahaya redup yang berasal dari daging kepala [Behemoth] itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Restart For New Life In Another World [END]
FantasyHighest Rank in Fantasy : #38 (8-12-2017) Sagetome Katobe, seorang siswa SMA berusia 17 tahun, tak pernah merasakan apa itu kebahagiaan selama hidupnya. Selama ini ia dianggap budak oleh kedua orang tuanya sejak kecil dan selalu diperlakukan kasar...