First Love

-Brother Complex-{First Love}

Semakin hari, kelakukan Eunha makin tidak beres kepada Yoongi.

Mulai dari bermanja-manja dengan Yoongi, Selalu mengabikan Umji, meminta yang aneh-aneh kepada Yoongi didepan Umji. Seperti sekarang ini.

"Yoongi Oppa, aku tidak akan makan jika tidak disuapi." Kata Eunha memasang wajah melas nya.

"Baiklah, akan aku suapi." Eunha tersenyum senang dan menerima suapan demi suapan dari Yoongi.

Umji diam. Dia memperhatikan Yoongi dan Eunha. Dia diam bukan berarti tidak tahu, dia tahu maksud asli dari Eunha.

Tapi, Eunha lah yang tidak tahu maskud asli dari Umji.

"Ah, Yoongi-ya, besok kita kencan 'kan?" Tanya Umji sambil menatap nya.

Yoongi ikut menoleh ke Umji dan tersenyum lalu mengangguk. Yoongi nya tidak berubah.

"Sudah selesai." Ucap Yoongi, lalu meletakkan tempat bekas makanan Eunha diatas nakas.

"Eun-ah, kau tidak mengantuk?" Tanya Umji.

"Belum, mungkin sebentar lagi." Balas nya sambil tersenyum.

Umji mengangguk lalu bangkit berdiri. Dia duduk di sofa berwarna putih itu. Menyandar kan kepala nya didinding.

Kemudian, Yoongi mengikuti nya. Duduk disamping nya sambil tersenyum. Aigoo, manis sekali.

"Kau sudah makan?" Tanya Yoongi sambil merangkul nya.

Umji menggeleng. "Belum. Kau sendiri?"

"Kebetulan belum," Yoongi terkekeh. "Mau makan diluar?"

"Makan disini saja, tapi makanan nya beli diluar, Hehe."

"Kau tunggu disini atau mau ikut?"

"Aku ikut."

Lalu Yoongi berdiri berdiri dan diikuti Umji. Yoongi langsung mengaitkan jari nya ke jari Umji.

"Eunha, aku beli makan dulu, ya. Tidak lama kok."

"Aku mau ikut." Kata Eunha sambil menggigit bibir bawah nya.

"Tidak perlu, kau tidak boleh pergi keluar oleh dokter." Cegah Yoongi.

Yoongi dan Umji langsung keluar dari ruangan Eunha.

"Apa tidak cukup sandiwaraku ini? Aku dan dia jelas cantik kan aku!" Geram Eunha kesal sambil mengacak-acak selimut nya.

******

Setelah membeli makanan yang tentu saja Daging, Umji dan Yoongi kembali kerumah sakit. Memasuki ruangan Eunha.

Oh, ternyata Eunha sudah tertidur.

Umji maupun Yoongi membuka makanan nya. Dan memandang makanan nya dengan mata bersinar. Kelaparan.

Umji membuka mulut nya saat tiba-tiba Yoongi menyodorkan suapan Daging untuk nya. Tentu saja Umji menerima nya.

"Bagaimana menurutmu tentang Brother complex?" Tanya Umji setelah menutup makanan nya yang sudah habis.

"Tentu saja tidak bagus, kalau pun mereka saling mencintai, mereka tidak akan berpacaran, itu pun jika kedua nya masih punya fikiran." Jawab nya santai.

"Bagaimana jika salah satu saudaramu menyukaimu, misal nya."

Yoongi menyernyit bingung. "Tentu saja aku tidak akan membalas perasaan nya, memang nya aku mau menanggung dosa lagi jika harus berpacaran dengan orang yang masih satu darah.