First Love, menurut kebanyakan orang. First Love atau yang diartikan sebagai cinta pertama, itu sama saja dengan cinta sejati. Karna cinta pertamalah yang membuat kita bisa merasakan kehangatan yang nyata dalam sebuah cinta sejati.
Jika kalian bisa...
Setelah kejadian terindah sekaligus memalukan untuk Umji saat perpisahan waktu itu, kini mereka sudah resmi bertunangan. Saksisnya? Semua orang yang menghadiri acara tersebut.
Setelah Umji lulus, ia memilih untuk kuliah di Universitas yang sama dengan Yoongi agar mereka bisa saling menjaga.
Detik ke menit, menit ke Jam, Jam ke Hari, Hari ke Bulan, Bulan ke Tahun, mereka selalu bersama.
Walaupun masalah terus merundungi hubungan, mereka terus menghadapi dengan sigap dan dewasa.
Setahun kemudian, dua sejoli itu meresmikan tanggal pernikahan dibantu orang tua Umji.
Hingga sekarang adalah puncaknya.
"Astaga! Kau cantik sekali menggunakan gaun ini, Umji-ya." Ujar Yerin terkagum-kagum.
Umji menatap semua yang ditabur ketubuhnya. Riasan, Make up dan yang paling heboh adalah gaun putih yang ia kenakan.
"Apa ini tidak berlebihan?" Tanya Umji menatap Yerin yang ada dibelakang nya menggunakan pantulan cermin.
"Tidak untuk seorang pengantin wanita." Yerin meletakkan kedua tangannya dibahu Umji.
Umji memegang tangan Yerin yang ada dibahunya lalu tersenyum gugup. "Yerin-ah, aku gugup."
"Santai saja, aku yakin Yoongi juga sama gugupnya denganmu."
"Yoongi gugup, tapi wajahnya bisa ia kendalikan. Tidak denganku."
"Noona, kau sudah siap?" Umji dan Yerin menoleh kebelakang untuk melihat siapa yang baru datang.
"Sudah, tapi aku gugup, Jungkook-ah." Umji meringis mengingat betapa banyaknya undangan yang akan hadir diacaranya yang besar.
Jungkook tersenyum dan berjalan menghampiri Kakaknya yang sangat cantik itu.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Tidak perlu gugup, kau sudah besar."
"Hey, apa masalahnya sudah besar sama gugup, bodoh!" Celetuk Umji emosi.
Jungkook malah tertawa. "Wah! Yerin Noona, kau sangat cantik."
"Jinjja? Taehyung juga berkata seperti itu sebelum aku menemui anak ini." Kata Yerin menepuk bahu Umji.
"Taehyungmu tidak bohong. Kau memang cantik." Jungkook tersenyum jahil. "Yerin Noona, Taehyung mencarimu dibawah."
"Baiklah. Aku turun dulu." Yerin berjalan keluar dengan tergesa.
"Ah, aku sangat gugup!" Umji menepuk jidatnya dan menghela nafas lesu.
"Kajja! Semua sudah menunggu."
Jungkook mengulurkan tangannya ke Umji agar membantu ia berdiri. Umji mengamit tangan Jungkook dan ia berdiri.
Ia melepas tangan Jungkook untuk merapihkan Gaun bagian bawahnya.
