Chapter 2 - Real Fact

2K 731 654
                                    


  
Jarum jam tanganku sudah menunjukkan pukul 10 malam. Aku masih berada dikampus, tepatnya didalam perpustakaan sendirian dan masih sibuk mengerjakan tugas. Tidak terlalu sulit tapi perlu penjabaran yang lengkap dan juga harus diberikan beberapa argumen dan revisi dari salah satu bacaan buku dengan materi yang sama dengan materi yang diberikan Jisung songsaengnim.

"Jinjja.. jeongmal.. dia benar-benar.. arghhh dosen itu.."

"Hah~ ini melelahkan.."

"Ya! Kenapa harus dituliskan penjabarannya, eoh?!"

"Kenapa ini panjang sekali?!"

Karena stress pun aku terus mengoceh sendirian dengan tangan yang terlihat sibuk menulis. Begitulah prinsip kerjaku saat diberi tugas yang susah atau tugas menumpuk, tangan yang bekerja mulut pun bekerja.
  
  
   
  
*
 
  
  
  
*
 
  
  
  
*
  
  
  
  
"Hh.." aku menghembuskan nafas panjang setelah menyelesaikan tugas yang diberikan dosenku itu.

"Jinjja.. Jisung seonsaengnim jinjja.." aku menggeleng memikirkan perlakuan dosen yang satu itu.


"KYAA! HAJIMA! HIKS! APPO!"


Samar-samar aku mendengar teriakan yang disertai tangisan. Langkahku pun ikut terhenti karena itu.

"Hah.. sepertinya ku kelelahan.." aku mencoba untuk tenang dan tidak paranoid.



 
  
"HAJIMA!"
  
  





BRAAAK












Suara bantingan dan teriakan itu terdengar lagi. Ayolah, aku tidak percaya imajinasiku karena kelelahan terjadi dua kali.

"J-jangan bilang---."


BRAAAK


Suara bantingan itu lagi.

"..."

Seketika rasa takutku hilang dan berubah menjadi rasa penasaran akan suara-suara yang benar-benar terdengar jelas itu.

"... sepertinya itu dikelas MAA 3," pikirku sambil melangkah perlahan menuju kelas MAA 3.
  
 
  
 
*
 
 
  
 
*
 
  
 
 
*
  
    
  
 
Aku berusaha setenang mungkin dan perlahan mengintip kedalam kelas dengan hati-hati. Seketika hatiku bergetar, mulutku membeku, mataku membulat dan tanganku meremas ponsel yang sedang kupegang.

"YA! BERANINYA KAU MENOLAKKU!"

"SIRHEO! AKU TIDAK MAU MENCIUMMU!"

"IJASI-I!"
  
 
 






BRAAAK
 






Sweet Dream • Jihoon | ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang