"Gue jadi nerd karena bantuin bokap gue, soalnya kepsek di VHS korupsi dan ini juga kemauan gue sendiri sih, karena nggak mau ketemu sama fake friends,udah gitu aja sih alasannya. hehe" kata gue sambil nyengir.
"Kok bisa sih tu kepsek korupsi? Berani banget tuh orang." kata anna menahan marah. Karna memang dia yang mudah tersulut emosinya.
"Iya gede bat nyalinya." kata siska geram.
"Terus lo udah ada rencana atau belum lis?" kata lexa bertanya.
"Udahlah, secara gue kan banyak edi eh maksud gue ide." kata gue sombong hhe
"Emang rencana lo apa lis?" kata meraka bertiga serempak.
Dan guepun mulai menceritakan semua rencana gue ke mereka bertiga. Ya karna gue percaya sama mereka ga akan ngekhianatin gue.
"Wah, gue setuju bat sama rencana lo." kata anna takjub.
"Iya gila bagus parah ini mah." kata siska alay.
"Emang pantes tuh keluarganya kepsek direncanain kek ginian." kata lexa.
"Oke, tapi gue juga butuh bantuan kalian. Semoga rencana gue berhasil dan kepsek si tuba(tua bangka) dapat imbalan yg impas." kata gue menyeringai diikuti sahabat gue dengan senyum miringnya.
Author pov.
Setelah lama mereka berbincang bincang di taman belakang sekolah mereka menuju kekelas karena bel masuk sedari tadi sudah berbunyi.
Mereka berjalan menuju kelas dengan menundukan wajahnya agar dramanya berhasil. Di perjalanan mereka berempat mendapat tatapan sinis, jijik, dan berbagai cemoohan serta caci maki, di Dalam hati, mereka hanya sibuk menyabarkan diri sendiri.
Sampai di kelas mereka hanya mengobrol dengan nada pelan.
"Eh girls kalian sekolah disini udah pernah di bully belum? Kalo pernah sama siapa?" tanya kelly/lisa berbondong-bondong.
"Ya pernah lah lis, gimana sih lo. Kita pernah dibully sama cabe kriting alias lauradkk si anak kepsek." kata anna dengan nada kesal.
"Oh." kata kelly hanya ber'oh ria
"Anjing, cuma dijawab oh doan, sabar ya na." kata siska sembari mengelus pundak anna.
"Tapi lo juga kudu hati-hati sama laura dkk, kita nggak mau lo di bully sama dia." kata lexa sedikit khawatir(?).
"Iyaiya, tapi jangan gue aja yang diingetin, kalian juga harus hati- hati oke? " kata kelly kepada sahabatnya.
"Siap bos." kata mereka kompak.
Dan tak lama guru matematika pun datang sambil memulai pelajarannya.
Siska pov.
Huft, bosen binggo gue sama pelajaran sejarah. Gue terus berdoa agar bel istirahat ke 2 berbunyi. Dan,
kringg...kring..kring....
"Sekian pelajaran yang bisa saya sampaikan, assalamu'alaikum." kata bu erni sambil berkemas.
"Wa'alaikumsalam." jawab kita semu kompak dan bu guru itu pergi.
"Kantin yuk dedek laper." kata anna alay bin lebay.
"Kuylah." jawab gue,lisa,dan lexa barengan.
Kita berjalan beriringan menuju kantin sambil bercanda dan mengobrol ria sampai tidak sadar kalau kita sudah sampai di pintu kantin.
"Yah, kok penuh semua mejanya." kata anna lesu.
"Elah, mesen makanan dulu napa." kata kelly/lisa
"Yaudah deh biar anna sama gue aja yg mesen, kalian cari tempat duduk aja dulu oke. Kalian pesen kayak biasa kan?" kata gue ke lexa dan lisa.
KAMU SEDANG MEMBACA
QUEEN OF UNDERWORLD (RVS)
Novela Juvenil(Revisi! Bad Fake Nerd Girls to Queen Of Underworld. Tolong hapus cerita dan ditambahkan kembali!) UNTUK PARA SILENT READERS, tolong hargai para author. Dukung gw atau author yang lain dgn cara VOTE, COMENT, FOLLOW. ga susah kan guys? Gw secara prib...