Dear Niall,
Apakah kau sudah bangun?
Bagaimana dengan luka mu? Semoga lebam lebam ditubuhmu segera hilang ya..
Dan jangan lupa untuk bermaafan dengan the boys..
Maaf niall mulai hari ini aku tidak bisa menyiapkan sarapan untuk kita lagi..
Tidak tinggal di bawah atap rumah kita lagi..
Tidak bisa membangunkanmu lagi..
Tidak bisa mengikuti kemanapun kau pergi..
dan aku tidak bisa menjadi istri yang baik..
Maaf karna telah merepotkan mu selama ini..
Aku ingin mengucapkan beribu ribu terimakasih padamu niall..
Pertama, terimakasih karna sudah memberikan cinta mu selama ini..
Kedua, terimakasih karna sudah membuat musim panas tahun lalu begitu berarti bagiku..
Ketiga, terimakasih karna sudah mengejarku ke taman.. entah apa jadinya bila kau tidak mengejarku saat itu..
Keempat, terimakasih karna telah pernah memberikan calon anak kepadaku walau akhirnya Tuhan mengambilnya kembali dari kita..
Kelima, terimakasih sudah pernah memperjuangkan cinta kita..
Keenam, terimakasih karna kau selalu memberikan ku kehangatan setiap hari dan setiap saat..
Kurasa jika aku menyebutkan setiap kebaikanmu mungkin akan menghabiskan banyak kertas..
Maafkan aku karna telah meninggalkan mu niall.. Aku sering membuatmu kesal, marah dan kecewa.. maaf, aku sungguh sungguh minta maaf kepadamu.. Kuharap kau bisa memaafkan ku, ni..
Mungkin saat kau bangun dan selesai membaca surat ini, aku sudah pergi jauh dari sisimu.. Aku sadar bahwa Tuhan tidak mengizinkan kita bersama lagi..
Kejadian semalam sungguh telah membuat lubang yang begitu dalam dihati ini.. Sangat sulit kupercaya bahwa kau begitu tega melakukan itu dirumah kita niall...
Mungkin lubang dihati ini akan sembuh dalam waktu yang lama.. Dan mungkin juga hanya lubang ini yang akan ku bawa bersama ku juga sebagai pengingat bahwa aku pernah mencintaimu begitu dalam..
Niall, kumohon jika suatu saat nanti kau bisa mencintai wanita selain aku dengan begitu tulus.. Jadikan dia nomor satu dihatimu.. Jangan pernah mengecewakannya seperti kau mengecewakan aku..
Mungkin kau berpendapat bahwa aku seorang yang pengecut karna mengucapkan salam perpisahan melalui surat, tapi inilah aku.. Begitu takut, takut akan melihat matamu.. Takut karna itu bisa membuatku merubah keputusanku untuk meninggalkanmu..
Kurasa aku sudah cukup banyak mengucapkan kata maaf dan terimaskaih padamu.. Dan kurasa surat ini sudah terlalu panjang untuk dikatakan sebagai surat.
Satu hal terakhir yang ingin aku katakan padamu adalah, mungkin cincin ini tidak pantas untuk melingkar di jari manisku lagi.. Berikanlah ini kepada wanita yang kau cintai niall..
Terimakasih banyak telah menemani hari hariku..
Semoga Tuhan bisa mengizinkan kita untuk bertemu kembali lain waktu...
Ingatlah bahwa aku selalu mencintai mu..
Yours,
Isabella Green Horan
PS:
Tolong sampaikan salam dan permintaan maaf ku kepada yang lain.. Dan sukses untuk karir mu bersama One Direction! xx
__________________________________________________________________________________________________
STILL TO BE CONTINUE YA!!!!
VOMENT GUYS!!
thanks,
Mrs. Horan xxx
KAMU SEDANG MEMBACA
Over Again [COMPLETED // Niall's]
RandomSequel Of: NO! Perjalanan kisah cinta Niall dan Bella baru saja dimulai dalam ikatan pernikahan. Semua orang bilang bahwa tahun pertama pernikahan adalah fase tersulit dalam pernikahan. Mungkin itu memang benar. Berbagai ujian terus menimpa keluar...