30. My Life is Back!

3.4K 272 10
                                    

#BELLA's POV#

"bella, maukah kau kembali ke london bersama ku?" tanyanya, "aku mau saja, asalkan selama itu bersamamu.. aku akan menerima resiko apapun.. tapi lebih baik kau tanyakan pada anak anak dulu.." saranku.

"baiklah.. nanti aku akan tanyakan pada mereka. kalau mereka mau, kita akan berangkat besok lusa. ok?" tanya nya, "what? lusa? cepat sekali?" aku balik bertanya.

"iya, karna empat hari lagi one direction akan mulai konser di eropa.." jelasnya. akupun mengangguk mengerti.

"hey! lihat! aku masih menyimpan cincin ku, lho!" kata nya girang sambil menunjukkan tangan kirinya yang dimana ada cincin perak melingkar manis di jari manis nya.

"ku kira kau sudah membuangnya.." jawabku asal, "tidak! mana mungkin aku membuang nya.. mana tangan kirimu?" sebelum aku menjawab, niall sudah menarik tangan kiriku dan memposisikan telapak tanganku dibuka lebar dan tangan kiri nya diletakkan nya disamping telapak tanganku.

"untuk apa sih?" protesku, "diam! tunggu sebentar.." lalu dia mengambil i-phone nya dan memfoto tangan kami berdua yang sama sama memakai cincin.

dia menetik sesuatu sambil tersenyum senyum tidak jelas lalu memberikan i-phone nya padaku, "lihat! aku memposting foto tadi di IG ku! bagus kan?" tanya nya seperti anak kecil habis menggambar gambar pertamanya.

finally! we're getting back together! love her so much! x #BIALL

itulah yang tertera di samping foto yang dia post tadi, "kau ini! cincin saja di post ke IG!" protesku.

"masa bodoh! dan lihat.. aku tidak menghapus foto yang lalu. pancake buatanmu, lalu yang menjadi favorite ku adalah saat kita di finlandia!" jelas nya.

"sssshh kau bisa tidak sih tidak berteriak seperti itu.. lily dan noah sedang tidur.." aku menutup mulut nya dengan telunjukku.

bukannya menurut dia malah menggendong ku dan memutar mutarkan ku diudara sama seperti ditaman tadi.

"oh god!! niall!! aku pusing!!!" aku memeluk erat niall dan saat niall terus memutarku hingga tubuh kami berdua ambruk kelantai. tubuhku yang berada diatas nya masih memeluk erat dirinya karna pusing hebat akibat nya.

"bodoh! niall bodoh!!" kataku sambil berniat berdiri tapi niall malah memelukku erat.

"jangan pergi, aku rindu seperti ini.." lirihnya tepat disamping telingaku. seketika itupun desiran rasa aneh menjalar ditubuhku.

"mommy.. kenapa mommy tiduran diatas daddy?" tanya noah yang sontak mengagetkan kami berdua. segera saja aku bangun dan mendekat kearahnya, "noah kenapa bangun sayang?" tanyaku.

"tadi noah mau ambil air minum, terus noah denger mommy teriak.. jadi noah turun.." jelasnya.

"oh yasdah noah tidur lagi ya.. mommy tadi mau jatuh jadi mommy sedikit berteriak.. maaf ya, noah jadi terbangun karna mommy.." sesalku.

"tidak apa apa.. mommy temani noah tidur ya.." rengek nya. akupun menggendongnya kekamarnya lagi. niall hanya tertawa pelan samil mengikutiku kekamar si kembar.

"daddy tidur disinikan? daddy jangan pergi... tidur sama noah ya.." kata noah saat aku baru menidurkannya dikasur.

"kalau mommy mengizinkan.." kata niall sambil melirikku, "iya daddy boleh tidur sama noah.." jawabku.

"kalau sama mommy nya?" tanya niall sambil tersenyum penuh arti padaku.

"tidak sekarang niall.."

***

"mommy! aku mau pakai jaket yang kaya noah!" rengek lily saat aku memakaikan noah varsity biru yang memang kubeli dua untuk mereka.

"iya sayang... sebentar mommy pakaikan dulu jaket noah.." rayuku, "daddy...." astaga... mempunyai anak kecil bukanlah hal yang mudah.

akhirnya lily dipakaikan varsity oleh niall dan aku sibuk memasangkan baju noah. mereka sangat lucu. lily memakai rok balet biru tua, dengan legging abu abu, sepatu pink, kaus putih dengan dibalut varsity biru nya.

noah dia tentu saja dengan setelan jeans hitam, kaus polo putih, sepatu hitam, dan varsity biru. kami sebenarnya membeli varsity biru ini kembar. bukan kami, tepatnya niall.

kami hari ini akan terbang ke london. kami sudah sepakat akan kembali kerumah lama kami yang berada dibukit itu.

"niall, bagaimana kalau the boys masih tidak menyukaiku? terutama louis.." tanyaku saat masuk kedalam taksi.

"biarkan mereka tidak menyukai kita, selama kau ada disisiku tidak akan kubiarkan siapapun melukai hati mu.." bisiknya.

aku menyenderkan kepalaku dibahunya. rasa nyaman menjalar ditubuh dan hatiku.

Tuhan, aku benar benar mencintainya...

***

"mommy.. aku lapar.." rengek noah, "aku juga lapar, mom..." timpal lily yang dalam gendongan niall.

"astaga... kalian baru saja makan di pesawat tadi, kita baru saja mendarat 5 menit lalu sayang.." kataku, memang benar kok.

"mereka benar benar keturunan mu, nee.." kataku sedikit mengejek, "biarkan! itu baguskan?!" jawabnya antusias.

"yayaya.. lebih baik kita selamatkan anak anak dari macan dan singa london.. baru kita cari makan.." kataku saat melihat banyak nya wartawan dan fans nya niall. aku memeluk noah semakin erat dan niall yang memeluk lily juga semakin merapatkan diri kepadaku.

oh yeah.. this is my old life.. and my life is back!

_______________________________________________________________________________________________________________

maaf update nya lama dan pendek dan gaje dan banyak typo maaf ya! :D

VOMMENT DONGSE~~~~

thanks, and loveya

Mrs. Horan xx

Over Again [COMPLETED // Niall's] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang