#24 . Jangan ke Mana-mana

799 83 11
                                    

S: Ted.

Ted: Yep?

S: Aku punya cerita menarik nih. Mau dengar?

Ted: Tentang?

S: Tentang layang-layang yang merdeka. Terbang bebas menjelajah langit. Pergi beriringan bersama burung-burung. Menyatu sama semriwing angin. Menembus awan.

Ted: Layang-layangnya putus?

S: Bukan putus. Tapi melepaskan diri.

Ted: Layang-layangnya punya sayap?

S: Layang-layang nggak perlu sayap, Ted. Ia bisa terbang meski tanpa sayap.

Ted: Intinya apa, S?

S: Layang-layang membuktikan mimpinya dulu, ketika ia terikat dan dikendalikan oleh benang. Dulu, layang-layang percaya kelak suatu saat nanti ia bisa terbang bebas di langit.

Ted: Ini dongeng dari daerah mana sih, S?

S: Dari dalam kamar aku semalam hehe.

Ted: Jadi ini cerita karangan kamu sendiri?

S: Aku ingin jadi pendongeng saja, Ted. Biar bisa bikin anak-anak kecil percaya sama kekuatan mimpi hehe.

Ted: S.

S: Iya?

Ted: Belakangan ini kamu berubah. Banyak energi positif yang aku lihat dari diri kamu sekarang.

S: Hehe.

Ted: Sudah nggak galau-galau lagi? Aku nggak berfungsi lagi dong?

S: Masih kok galau. Cuma yaaa semua kegalauan itu bukan jadi sesuatu yang bisa membuat kita lemah kan.

Ted: Kalau kamu nggak galau, kamu nggak bakal mikir.

S: Nah! Aku berusaha untuk melihat sisi lain dari setiap kegalauan yang aku rasakan. Walau untuk saat ini, aku tahu masih butuh waktu untuk belajar hal ini sih.

Ted: Cakep, S.

S: Makasih.

Ted: Hahahaha. Kamu sudah nggak butuh aku?

S: Kata siapa?

Ted: Asumsi aku saja sih.

S: Kamu selalu ada buat aku kan, Ted? Selamanya?

Ted: Kenapa malah nanya balik sih?

S: Biar langkah aku makin kuat. Aku nggak tahu ke depannya akan seperti apa.

Ted: Aku nggak bakal pergi, sekalipun kamu sudah nggak butuh aku.

S: Jangan ke mana-mana yaaa. Temenin aku bikin dongeng.

Ted: Pasti. Mau aku semangatin?

S: Aku nggak memerlukan itu, Ted. Kamu ada di sini juga sudah jadi semangat buat aku.

***

Temu Wicara #1Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang