11~PINGSAN

3.7K 183 7
                                    

"Sorry, kalau aku nyakitin perasaan mu."

Maudy Sheilla Putri

***

Matahari telah memancarkan sinar nya sangat terang. Sekarang didepan panggung sudah banyak orang yang berbaris rapi.

"Perhatian, apa kalian sudah sarapan?" Tanya nico.

"Sudah." Jawab semua.

"Sudah membawa apa yang saya perintahkan?" Tanya nico.

"Sudah." Jawab semua.

"Baiklah. Sekarang kalian berangkat, jangan terpisah dengan anggota regu kalian. Dan satu lagi ikuti peta yang sudah dibagikan." Jelas nico.

"Siap kak." Jawab semua.

Kemudian semua berangkat dan menuju kearah yang berbeda karena peta yang dibagikan. Begitu juga dengan regunya maudy.

Tak terasa hari sudah siang. Matahari sudah mulai berada diatas kepala.

"Guys, kita dikit lagi udah sampai ke pos 4." Ucap hanin.

"Iya kak, alhamdulilah." Balas feliza sambil mengusap keringat dikepalanya.

"Kak nanti bisa istirahat sambil makan kan? Di pos 4?" Tanya keana.

"Bisa dong." Jawab hanin sambil mengacungkan jempolnya.

Maudy hanya diam saja dari tadi, dia terlihat lelah.

"Maudy lo kenapa? Pusing?" Tanya hanin.

"Nggak." Jawab maudy singkat.

Tak lama kemudian mereka sudah sampai di pos 4. Hanin terlihat sedang laporan.

Maudy merasa pusing penglihatannya mulai kabur. Dan tiba-tiba terdengar suara.

Bugh....

Maudy pingsan, setelah itu semua yang ada disitu langsung melihat maudy.

"Dy bangun." Ucap kiara sambil menaruh kepala maudy dipahanya.

"Astagfirullah." Ucap feliza sambil menepuk kepalanya sendiri.

"Kenapa fel?" Tanya hanin panik.

"Maudy itu punya sakit anemia." Jawab feliza.

"Jangan-jangan maudy belum minum obatnya sebelum berangkat tadi." Tambah keana.

Kemudian semua panik dan berusaha membangunkan maudy. Tiba-tiba terdengar suara cowok yang menegur mereka.

"Minggir semua." Ucap cowok itu dengan nada datar.

kemudian cowok itu langsung menggendong maudy dan masuk kedalam mobil sekolah kebetulan tadi supirnya istirahat di pos 4.

"Udah guys, gak usah panik. Maudy akan dibawa ke uks sekolah dan mendapat pertolongan dari petugas uks kok." Ujar hanin menenangkan teman-temannya.

Di uks maudy terbering lemah di kasur. Cowok tadi yang menggendong maudy sibuk membantu penjaga uks mencari obat anemia dan mengambil air putih.

PERFECT RAIN (Selesai) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang