Part 18

2.4K 273 52
                                    

2 Januari 2018

Lo yakin, cowok nyaris sempurna kayak Deon nggak punya inceran cewek lain?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Lo yakin, cowok nyaris sempurna kayak Deon nggak punya inceran cewek lain?

Jawaban:
Nggak yakin.

Sepertinya aku tertidur selama perjalanan pulang, karena mataku terasa lengket dan kepalaku yang sedikit pusing karena posisinya menyandar pada kaca mobil

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Sepertinya aku tertidur selama perjalanan pulang, karena mataku terasa lengket dan kepalaku yang sedikit pusing karena posisinya menyandar pada kaca mobil. Aku tidak merasakan lagi pergerakan mobil Deon entah sejak kapan. Sambil mengucek mata aku mengengok pada Deon yang bersandar pada jok dengan terpejam.

Sepertinya dia juga tertidur. Aku pun melihat sekitar, ternyata mobil Deon terparkir di halaman mini market, persis samping gerbang komplek.

Astaga, sebenarnya ini jam berapa, sih? Fatal banget nih aku bisa-bisanya ketiduran di dalam mobil orang. Apalagi Deon yang sudah bela-belain jemput, malah aku tinggal tidur.

Ya mau bagaimana lagi, begitu masuk mobil tidak ada percakapan di antara kami, sampai akhirnya aku tenggelam oleh suara musik dari radio dan tanpa sadar sudah tertidur. Kacau banget kacau!!!

Sekarang aku jadi bingung sendiri, melirik arloji sudah pukul 1:44 dini hari. Sambil celingukan, aku membuka pintu mobil pelan-pelan karena takut mengganggu Deon.

Aku menghampiri gerbang komplek yang ternyata sudah terkunci rapat. Menengok ke sana kemari, tidak ada tanda-tanda kehidupan. Tidak ada security yang (katanya) berjaga 24 jam di posnya. Apabila ada tamu yang mau masuk barulah penjagaan mereka ketat banget. Giliran jam kritis begini mereka jarang ada.

"Ini pada kemana sih, katanya satpam jaga 24 jam, tapi dini hari begini nggak ada orang yang jaga," dumelku.

Aku berdecak kesal dan mengusap wajah yang terasa kusut. Begininih, resikonya pulang lebih dari jam 12 malam ... satpam komplek sering lalai dalam bekerja, meninggalkan pos jaganya. Bahkan dulu, saat aku masih sering pergi clubbing dan pulang malam, mereka juga jarang ada di pos jaga. Alhasil, aku ketiduran di mobil sampai menjelang azan subuh barulah mereka mulai menampakan batang hidungnya.

Kampretnya, situasi sekarang tuh beda banget! Kalau saja aku menyetir mobil sendiri sih nggak masalah. Lah ini, diantar Deon ... yakali mau tidur di mobil sama cowok itu?

Sehitam Brownies Seputih SusuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang