Dua puluh tiga. Sister

1.1K 151 72
                                    

Happy Sunday and Happy Reading chingu deul ❤

Cause baby you look happier, you do
My friends told me one day I'll feel it too
And until then I'll smile to hide the truth -Ed Sheeran

-----^^-----

Matamu sibuk mencari keberadaan Eunsu disetiap kelas. Beberapa kali kamu bertanya pada penghuni gedung, kelas mana yang cewek itu tempati walaupun dibalas dengan lirikan tak suka dan bisik bisik tetangga.

Bukan salah mereka juga sih, karena kamu masuk ke gedung yang isinya orang orang rapi. Sementara kamu mencolok dengan seragam voli dan Knee pad hadiah Taehyung yang kamu pakai karna hendak sparring.

"Ooh Eunsu? Ada masalah apa?" Ketus cewek berbando merah yang dijawab dengan dengusan nafas angkuhmu.

"Gue nanya karna butuh jawaban, bukan minta dikepoin"

"Udah diduga, gak sopan" wah pengen di smash kepalanya ni orang, jelas jelas siape tadi yang gak sopan duluan. Saat kamu hendak membalas muncul tangan yang menarik seragam volimu pelan.

"Y/n~~ nyari Hanbin?" Eunsu menatapmu sambil tersenyum lucu membuatmu gak tega kalo mau nyembur.

"Nyari elo" kamu menarik lengannya menjauh dari gerombolan para abege.

"Wassup?" tanyanya sambil cengengesan saat kalian sudah berhadapan.

"Nih sapu tangan lo udah gue cuci, makasih ya. Sorry kalo ntar masih ada ingus nempel" Eunsu sedikit mendongak untuk menatapmu aneh.

"Wah menjyjykkan lo" kamu hanya terkekeh dan sekilas teringat malam yang membuatmu dan Eunsu berteman.

Kamu berjalan menyusuri gang yang minim cahaya tersebut dengan gontai, sesekali mendongak ke atas untuk melihat bintang yang sama sekali tak mengintip dari gumpalan awan. Mendung seperti suasana hatimu.

Sambil berjalan kamu mengutuk Hanbin yang baru tadi berbalik meninggalkanmu dan menendang beberapa batu kerikil yang menghalangi jalan. Kamu terus menendangnya ke sembarang arah sampai akhirnya terdengar suara pekikan kaget dari jarak beberapa meter di depanmu.

"WOY SYALAN MALEM MALEM NGAJAK Riii....." Sosok yang sedang memaki itu berbalik dan terlihat sedikit kaget.

"....but" Kamu dan Eunsu hanya saling bertatapan, merasa kikuk setelah kemarin. Padahal sebelum sebelumnya juga sama.
Karna jengah ditatap, kamu pun sedikit mengangguk untuk meminta jalan melewatinya.

"Y/n" Panggilnya setelah kamu melewatinya beberapa langkah.

"Ya?" gak biasanya kamu merespons orang yang gak kamu suka. Tapi hari ini udah jadi hari terburuk sepanjang 18 tahunmu setelah ditinggalin Suga, dan gak mungkin jadi lebih buruk lagi.

"Lo... eem gue, gue gaktau apapun soal lo sama bang Suga. Dia gak pernah cerita dan gue gak pernah nyangka ada lo dibalik itu" Kamu menatapnya lurus dan membisu.

"Selama ini gue hampir nyangka abang gue homo sama bang Jisoo" jawabannya yang polos membuatmu nyaris tertawa. Kamu mendadak sedikit iba sama bang Jisoo yang pasti gak nyangka baru ditinggal turnamen bentar aja cewek gebetannya yang polos ini udah deket sama mantanmu. Kasian.

"Mereka di rumah se-homo itu ya?" Eunsu mengangguk lalu hening.

"Udah?" tanyamu yang dijawab gelengan Eunsu.

"Maaf karna gue udah ambil semuanya dari lo, apapun semua yang lo maksut---" kamu memotong ucapan Eunsu setelah mendengar permintaan maaf mengalir mulus dari bibirnya.

Hollow [Kim Hanbin iKON] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang