"Tolong beri dia pelajaran Hyung! karena dia aku jadi babak belur seperti ini !!"
"Ssstt! Diam kau Kim Mingyu !"
Kini disalah satu ruangan yang ada di rumah sakit, Mingyu sedang mendapat perawatan oleh kakaknya sendiri Jongin akibat lebam yang dideritanya karena hantaman Jungkook tadi pagi.
Kala itu pun Mingyu pun nampak tak henti mengeluarkan emosinya di depan Jongin, ia terus saja mengumpatkan kata-kata soal Jungkook. Berharap Jongin akan berubah pikiran untuk mendukungnya, tapi ternyata tidak
"Gara-gara dia juga Tzuyu jadi pergi dan marah padaku! Argh, kau bodoh Hyung! Kenapa malah menyuruh dia pulang begitu saja, kenapa kau tidak memberikan pelajaran saja padanya hah?"
Begitu ucap Mingyu menyudutkan soal Jungkook
"Kim Mingyu, seharusnya kau yang mengakui kalau kau itu bodoh."
Tapi Jongin malah acuh atas ucapan Mingyu tersebut
"Apa? Aku bodoh? Yak! Kenapa kau jadi membelanya Hyung?"
Mingyu pun malah dibuat tak terima atas tanggapan dari Jongin. Ia malah seolah menyalahkan Jongin karena tak membelanya sebagai adik kandungnya sendiri
Tak habis pikir karena tanggapan adiknya tersebut maka Jongin segera menyampaikan beberapa ancaman dengan harapan akan membuat Mingyu sadar diri
Dan hasilnya.....
"Berhenti saja jadi dokter jika kau terus beranggapan dirimu adalah benar, atau mau aku masukan kau ke ruang penanganan penyakit jiwa hm?"
"Hyung! Asalkan kau tahu, Dia juga sebelum ini sempat menyakiti hati Eunha! Eunha sangat membenci orang itu! Gara-gara dia Eunha pun jadi banyak pikiran dan asmanya kambuh!"
"Jungkook itu orang baik, kalau dia brengsek mungkin dia tidak akan seperti sekarang ini. Kau tahu kan Eunha jika banyak pikiran akan menjadi faktor pencetus Asmanya kambuh? Kau tahukan dia sudah tidak punya orangtua? Kau tahukan seseorang seperti Eunha itu butuh banyak perhatian?"
"....."
Jleb.
"Lucu sekali, kemarin kau mengaku pura-pura tidak mengenal Eunha, kau tahu kondisi Eunha tapi kau tidak ada niatan lagi untuk menjenguknya, kau malah meluangkan waktumu untuk Tzuyu tanpa sepengetahuan Eunha. Tapi kau sekarang malah protes dan menjelek-jelekan Jungkook? Otakmu di taruh dimana Mingyu? Karena sesungguhnya kaulah memang pantas mendapatkan semua ini, "
"....."
"Jawab Mingyu, kau punya otak kan? Tolong renungkanlah dalam hatimu, karena aku sebagai Hyung-mu ini sedang berbicara sesuai fakta."
Namun......
"Argggh! Berisik Hyung !!!"
Namun, Tanggapan Mingyu malah Berontak. Seakan tak peduli dengan lebam yang belum sepenuhnya terobati, Mingyu bangkit dari tempat tidurnya lalu pergi begitu saja dan membantingkan pintu ruangan dengan tenaga yang cukup keras,
'BRUUUUKK!'
****
Mungkin akan dirasa begitu cepat atau mungkin kau akan dibuat berpikir keras ketika tahu soal ini. Soal cinta yang datang begitu saja tak mengenal batasan ruang dan waktu, tak peduli siapapun itu orangnya cinta tersebut akan memberikan sebuah kekuatan untuk pembuktian pada hati yang ia tuju dan bukanlah hanya sekedar janji semata.
.
.
Dokter Ong, Ia adalah dokter penanggung untuk Eunha saat ini. Dia bukanlah selaku dokter tetap di rumah sakit ini melainkan dokter spesialis panggilan dari rumah sakit ternama lain yang Juga ada di kota Seoul.
