Sinopsis :
Charly ; wanita cantik dengan kemampuan yang ia punya ; genius, dan disukai banyak orang terutama para lelaki, tetapi dia memiliki status jomblo dari lahir.
Dan dia belum pernah merasakan pahit dan manisnya jatuh cinta.
Sampai pada akhirn...
Haluuu oke awal cerita gue mau ngasih tau tentang Reyhan dulu, biar kalian bisa membayangkan Reyhan seperti apaaa..
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Nama : Reyhando Hartwig Wylmar (Reyhan)
karakteristik : ganteng, baik, ramah, tajir, pinter tapi lebih pinteran Charly, disukai banyak cewek, murid baru di SMA Harapan Jaya, temen barunya Charly dan Allisa, akrab sama Charly.
Cast : Manu Rios
Sekian pengenalannya
Happy reading
Pukul 19.30, David sudah bersiap-siap untuk pergi. David pun keluar dari kamarnya, dan ia melihat Vania sedang menonton sinetron "orang ketiga" di televisi yang pada saat itu jam tayangnya dimajukan. Vania yang merasakan keberadaan David itu melihat ke arah David. Dan menatap David bingung.
"Mmm.. mau kerumah Farrel, ah ya mau kerumah Farrel ma" David menjawabnya dengan bohong.
"Bener kamu?" Tanya Vania tidak percaya.
"Iyaaa ma bener, David nginep ya dirumah Farrel, udah ya ma David pergi dulu." David menyakini Vania.
"Yaudah hati-hati dijalan"
"Iya ma, bayyy ma" David mencium kedua pipi Vania dan pergi meninggalkan Vania. David pun mengeluarkan motor sport nya dari bagasi, dan melajukannya meninggalkan rumahnya.
30 menit kemudian David sudah sampai di jalanan sepi tempat dia berjanjian dengan Dito, teman balapnya. David pun memberhentikan motor sport nya dan melepas helm full face -nya itu. David pun sibuk mengamati kesana kemari untuk mencari seseorang
"Ck dimana sih Dito" gumam David
David menghela napas pelan, dan akhirnya David pergi ke arena balap ilegal, dia rasa Dito sudah sampai di arena balap. Sebenernya David mengikuti balap liar bukan untuk mendapatkan berbagai taruhan menggiurkan, tetapi dia mengikuti balap liar ini hanya untuk kesenangannya saja dan bisa dibilang hobinya juga. Tiba-tiba ada seseorang yang menepuk bahu kanan nya, David pun langsung menoleh. David melihat Dito orang yang dia cari tadi.
"Lama banget datengnya bro?" Tanya Dito.
"Sorry tadi di jalan macet, lawan gue mana? Udah dateng kan?" Tanya David.
"Udah Dav, tapi ntar dia masih setting motornya, lo siap-siap aja dulu" jawab Dito sambil menunjuk orang yang dimaksud.
"Dit, mending lo suruh tuh orang cepet setting motornya, lama bat waktu gue kebuang cuma nunggu dia" pintah David.
"Okee, gue bilang dulu yee, lo tunggu disini aje" David hanya menganggukan kepalanya dan Dito pun pergi menghampiri lawan balap David.
