Happy reading
"Yaudah ayok" ucap Charly kepada David.
David pun melajukan mobilnya meninggalkan jalanan yang sepi itu.
"Dia pacar lo?" Tanya David.
"Kagak dia temen gue"
"Oh"
Keheningan pun melanda mereka, David pun menghidupkan lagu di mobilnya,
Dan ia pun ikut bernyanyi sembari mata fokus ke depan. Sedangkan Charly memperhatikan David yang sedang bernyanyi.
"Klo didengar-dengar suara dia mirip sama suara Shawn, dan mukanya juga mirip" ucap Charly dalam hati.
"Ngapa lo liat-liat?" Ucap David dan Charly pun langsung memalingkan mukanya.
"En..enggak kok" ucap Charly dengan kikuk.
David pun hanya tersenyum kecil.
"Gk tau kenapa akhir-akhir ini wajah lo selalu ada dipikiran gue Char, apa gue jatuh cinta sama lo Char?" Ucap David dalam hati dan senyum-senyum sendiri.
"Lo gila ya?" Tanya Charly sembarang.
"Sembarangan lo bilang, klo gue gila gk akan nolongin lo tadi" omel David.
"Abis lo senyum-senyum sendiri"
"Lo memperhatikan gue ya sampe lo tau klo gue senyum-senyum"
"Kagak penting banget gue memperhatikan lo"
"Trus lo kok tau gue senyum-senyum"
"Hmm yaa...aa gu..gue" David langsung memotong ucapan Charly.
"Nah gk bisa jawab kan lo, udah deh ngaku aja lo"
"Gue tuh tadi sekilas ngeliat ke lo, pas itu lo lagi senyum-senyum" jelas Charly padahal emang saat itu ia sedang memperhatikan David lagi.
"Gue tau lo memperhatikan gue Char, mau lo bohong kayak gimana pun gue tau" ucap David dalam hati.
Beberapa menit kemudian mereka pun sampai dirumah Charly.
Daniell yang mendengar suara mobil pun bergegas keluar. Ia ingin segera mengomelin Reyhan yang mengingkari janji. Pasalnya ini sudah jam 10 malam.
"Tan" panggil David.
"Lo sayang kok kamu bisa pulang sama David, Reyhan mana?" Tanya Daniell bingung.
"Cerita nya itu panjang banget ma, nanti deh Charly ceritai ya"
"Lo David kok muka kamu babak belur gitu" Daniell melihat muka David yang terkena pukulan preman tadi.
"Iyaa tan, tadi ada masalah dikit"
"Yaudah sayang kamu obati dulu mukanya David"
"Eh gak usa tante nanti sembuh sendiri kok" tolak David.
"Udah ayok, kan lo kayak gini karena gue" ucap Charly sembari menarik tangan David masuk kerumahnya.
Daniell yang melihat mereka berdua pun hanya tersenyum senang bisa melihat Charly dan David akur.
David pun duduk di sofa ruang tamu.
"Tunggu dulu gue ambil air hangat untuk kompres luka lo itu"
Charly pun mengambil air hangat, sapu tangan, dan obat merah. Kemudian ia kembali menemui David.
Charly pun memasuka sapu tangan kedalam air hangat yang sudah dicampurkan dengan obat merah, kemudian memeras sapu tangan itu.
"S....ssst sakit njir" David meringis kesakitan ketika Charly meletakan sapu tangan tadi ke lukanya.
"Tapi katanya jagoan kok gini aja sakit" ledek Charly.
KAMU SEDANG MEMBACA
Premier Amour √
Teen FictionSinopsis : Charly ; wanita cantik dengan kemampuan yang ia punya ; genius, dan disukai banyak orang terutama para lelaki, tetapi dia memiliki status jomblo dari lahir. Dan dia belum pernah merasakan pahit dan manisnya jatuh cinta. Sampai pada akhirn...
