Sinopsis :
Charly ; wanita cantik dengan kemampuan yang ia punya ; genius, dan disukai banyak orang terutama para lelaki, tetapi dia memiliki status jomblo dari lahir.
Dan dia belum pernah merasakan pahit dan manisnya jatuh cinta.
Sampai pada akhirn...
"Iya ma" Charly pun segera kekamarnya untuk mengganti pakaiannya dengan pakaian santai. Setelah selesai ia pun bergegas menuju ke meja makan. Disana Daniell sudah menunggu Charly. Charly pun segera duduk dan mengambil nasi dan lauknya. Setelah Charly dan Daniell selesai makan, Daniell pun membuka pembicaraan.
"Sayang" panggil Daniell.
"Iya ma"
"Nanti malam kamu gk kemana-mana kan?"
"Enggak ma, kenapa?"
"Nanti mama mau ajak kamu ke pasar malam yang ada di jalan kenanga"
"Gk sama David kan?" Tanya Charly selidik.
"Enggak sayang, kamu perginya bareng mama"
"Bener?" Tanya Charly memastikan.
"Iyaaa sayang bener, masa sih mama bohong sama kamu" ucap Daniell menyakinkan Charly.
"Oke deh ma, Charly mau"
"Okeh nanti kita pergi jam 7 ya"
"Siap ma, yaudah Charly ke kamar dulu ya ma, mau tidur siang"
"Oke sayang"
Charly pun beranjak dari bangkunya dan pergi menuju kamarnya. Sesampainya di kamar ia merebahkan diri dikasur empuknya. Ia pun mengambil Iphonenya yang berada di meja kecil sebelah kasur nya. Ia membuka instagramnya postingan instagram pertama yang ia lihat adalah foto David yang berada di gym tadi. Ia pun memencet tombol love yang ada di bawah foto. Setelah puas memainkan iphonenya ia mematikan iphonenya dan meletakkan kembali iphonenya di meja kecil tadi dan memejamkan matanya.
* * * 18.00 Sebenernya David sangat malas pergi ke pasar malam. Tapi sahabatnya itu merengek untuk ia pergi. Tidak mungkin ia menolak ajakan sahabatnya itu, jika ia menolak bisa-bisa sahabatnya menjauhi nya, ia tidak ingin persahabatan nya hancur cuma gara-gara ia tidak mau mengkuti ajakan Farrel ke pasar malam.
"Gue pake baju apa yak" gumam David.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
David pun memilih-milih pakaian yang pas untuk ia kenakan. Dan ia pun menemukan pakaian yang pas. Ia segera mengenakan pakaian tersebut.
"Gue rasa ini pas untuk ke pasar malam" gumam David.
"Ah ya gue kan gk tau di mana pasar malam itu, gue telfon Farrel dulu lah" David pun mengambil iphonenya di kasurnya dan menelfon Farrel.
