Bab 1 : First Meet

9K 495 38
                                    

Happy Reading!
👌
👌
👌
👌
👌
Author Pov#

"Ayolah ... Kau tak akan menyesal, Harry."

Harry yang sedang berkutat dengan laptop di depannya lagi-lagi mendengus kasar. Sahabatnya itu masih belum menyerah. Louis, terus saja membujuk Harry untuk ikut pergi dengannya. Ke sebuah acara pelelangan ilegal malam ini.

"Aku sudah pernah kesana, dan tidak ada yang menarik." Harry berucap acuh. Masih fokus kepada laptop di depannya.

"Kali ini berbeda, ada seorang gadis cantik yang akan di lelang. Itu yang aku dengar." Louis berkata antusias. Berharap, Harry akan tergoda setelah mendengar ucapannya.

"Gadis? Maksudmu pelacur?"

Louis menggeleng, "Bukan, tapi gadis yang mereka culik entah darimana. Ku dengar, dia sangat cantik dan seksi."

"Lalu?" Tidak terlalu peduli. Fokusnya tetap pada layar laptop di depan mata.

"Dan ... masih perawan."

Terdiam untuk beberapa saat, lalu menarik napas panjang.
Harry menutup laptop di depannya, melirik Louis dengan tatapan setajam mata pisau, kemudian berkata. "Jika dia tidak cantik dan seksi. Kau yang akan mati di tanganku, Lou."

"Ya-ya, aku tau. Kau tidak akan menyesal, Harry." Ucapnya yakin.

Harry berjalan mendahului Louis, Louis hanya mengekor temannya dari belakang.

Menurut Louis, bekerja di kantor seharian saja sudah membuatnya kebosanan. Tapi Harry, pria itu justru memilih lembur hingga malam. Padahal perusahaan ini miliknya sendiri.


_____




Seluruh mata memandangnya, memandang gadis yang kini tengah terisak dengan kedua tangan di ikat menjadi satu di atas kepala

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Seluruh mata memandangnya, memandang gadis yang kini tengah terisak dengan kedua tangan di ikat menjadi satu di atas kepala. Bukannya kasihan, mereka justru menatap gadis di atas panggung kecil itu dengan tatapan lapar.

Leher hingga payudaranya basah oleh airmata, ia kini menjadi tontonan para pengusaha sukses untuk di jadikan pemuas nafsu mereka. Hanya satu orang yang terpilih, peminat dengan harga tertinggi.

"Bagaimana? Aku benar, kan. Dia memang sangat cantik dan seksi." Louis berucap, menyenggol lengan Harry pelan.

Harry hanya berguman tak jelas, karena matanya masih tertuju pada tubuh gadis di depannya. Mulus, tanpa cacat. Payudaranya tidak terlalu besar, namun tidak kecil. Terlihat begitu padat berisi. Membuat suasana di ruangan yang begitu luas ini, terasa begitu panas.

Hampir seluruh tubuh gadis itu terekspos sempurna, Hanya menyisakan beberapa bagian intim saja yang tertutup oleh dalaman berwarna softpink yang melekat pada tubuhnya. Kemeja putih yang di kenakan-nya bahkan tidak terkancing sama sekali.

"Kami akan memulainya! Dimulai dengan harga 750 juta."

Tubuh gadis bernama Elena itu menegang. Takut. Ia sangat ketakutan saat ini.

SCARED [ Harbara ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang