Jika saja aku percaya bahwa hidup mengalami proses dibaperi digombali dipacari lalu dinikahi, pastilah sekarang aku sudah hidup bahagia.
Tapi
Salahkah jika sekarang aku lebih percaya bahwa mendiskusikanya disepertiga malamku, mendoakanya mendambakanya dan mengharapkannya ala kadarnya adalah proses kehidupan terbaik demi masa depan yg sakinah.
Sebelum ia benar benar datang aku tak tahu dia itu siapa.
Yang aku harapkan ia hamba Allah yang baik
Tak pernah aku berharap yang lebih. Hanya aku berharap kita bisa mempelajari hidup bersama sama
Bukan menjajikan sesuatu.
Tapi melakukan sesuatu bersama dengan harapan yang pasti.
Bukan memujiku secara berlebih.
Tapi saling menasehati hingga tercipta individu yang baik.
Seseorang yang sama sama berjuang, yang sama sama melawan ego demi masa depan yang indah.
Seseorang yang menggenggam tanganku menuju Jannah-Nya
25 Maret 2018
Evin Sarofah
KAMU SEDANG MEMBACA
Dear Allah
Randomini adalah kisah dari seorang gadis pemalu yang malu berteriak di khalayak umum. jadi ia hanya bisa menorehkannya dalam sebuah diary kecil yang ia harapkan bisa melegakan sedikit sesak dihati kecilnya.
