Sahabat. Aku iri padamu. Senyummu bisa mengembang dengan sempurna. Kamu terlihat bahagia. Aku iri. Sahabat, kamu juga jangan iri padaku. Aku sudah bahagia bukan berarti tak akan lagi menangis. Aku hanyalah seonggok duri di antara setangkai mawar. Sahabat, aku mencintaimu, aku menyayangimu. Esti, Nia, Indah, Nisa, Neny, Anis, Dian, Ana, Rizky, Lusi, Tri cantik, Mbak Riska semuanya siapapun yang belum kusebutkan namanya. Aku bahagia. Aku bahagia dipertemukan dengan kalian. Aku bahagia.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dear Allah
Randomini adalah kisah dari seorang gadis pemalu yang malu berteriak di khalayak umum. jadi ia hanya bisa menorehkannya dalam sebuah diary kecil yang ia harapkan bisa melegakan sedikit sesak dihati kecilnya.