1⃣6⃣ - woojin lose

11.3K 2.6K 648
                                    

dobel up, guys!
warning adegan sadis ya :"



woojin tidak tahu lagi caranya bernapas ketika melihat felix tergantung di sana.

matanya bergetar, bibirnya bergetar, tangannya gemetar, seluruh tubuhnya gemetar, merasa tidak percaya dengan pemandangan yang terlihat di depannya.

"f-felix...." air mata di pelupuk woojin lolos begitu saja, turun membasahi pipinya. "tidak mungkin... tidak mungkin felix..."

kriiiieett―

suara tali itu kembali bergesekan dengan alat derek ketika tubuh yang tergantung itu bergoyang, layaknya tertiup oleh angin.

seiring dengan suara siulan yang tiba-tiba saja kembali terdengar.

woojin tertegun begitu menyadari bahwa suara itu adalah suara siulan yang sama dengan yang terakhir kali ia dengar saat bersama jisung dan hyunjin.

ya, suara siulan yang mirip seperti suara woojin.

kriieett―

tubuh felix kembali bergoyang tak stabil. berputar. menampakkan wajah felix yang juga penuh dengan luka. dan juga mata lelaki itu yang masih terbuka.

dan tepat ketika tatapan mata woojin bertemu dengan tatapan kosong pada manik felix, wajah woojin berubah kaku.

air matanya lantas berhenti mengalir, dan tubuhnya bergerak perlahan untuk berdiri―

―di luar kesadarannya.

suara siulan kembali terdengar. begitu halus, dan juga memabukkan.

membuat tubuh woojin kembali bergerak untuk melangkah―

―lagi-lagi, di luar kesadarannya.

suara siulan itu dan juga tatapan kosong pada kedua manik felix telah menghipnotis seluruh fungsi indera tubuh woojin.

woojin bergerak tanpa sadar, melangkah masuk melewati pintu berdebu itu.

tanpa tahu bahwa―

―ruangan itu rupanya tidak berlantai.

woojin terperosok ke bawah, dan pada detik-detik itulah woojin baru mendapatkan kembali kesadarannya.

dan juga baru menyadari bahwa di bawah sana, sebuah mesin diesel raksasa telah menunggunya.

dan juga baru menyadari bahwa di bawah sana, sebuah mesin diesel raksasa telah menunggunya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"aaaaakkhh―"

namun woojin tak bisa melakukan apa-apa untuk menghindarinya. hanya bisa menggerak-gerakkan seluruh tubuhnya melawan gravitasi, sebelum akhirnya tubuhnya sempurna terjatuh ke sana, tepat pada tiga gir (roda bergerigi) yang kini sedang berputar pada arah yang berlawanan.

 hanya bisa menggerak-gerakkan seluruh tubuhnya melawan gravitasi, sebelum akhirnya tubuhnya sempurna terjatuh ke sana, tepat pada tiga gir (roda bergerigi) yang kini sedang berputar pada arah yang berlawanan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

drrrttt― drrttt―

"aaakkhh―" woojin merasakan sakit yang teramat sangat ketika ketiga roda itu menggiling tubuhnya, bagaikan sebuah aspal yang dilindas oleh roda traktor.

tubuh wojin dipermainkan di dalam rangkaian mesin itu. kulitnya robek, dagingnya mencuat keluar, bahkan ada bagian tulangnya yang juga keluar dan bergesekan dengan alat gir itu, menyebabkan darah kini menyebar di mana-mana.

parahnya, woojin masih sadar saat merasakan seluruh rasa sakit itu. dia bisa merasakan tulang kakinya yang bengkok ketika akhirnya tubuhnya berhasil keluar dari alat mengerikan itu.

"h-hentikan... t-tolong...."

namun sayang, penderitaan belum berakhir, karena tubuhnya kemudian diteruskan ke mesin berikutnya, ke sebuah roda raksasa yang jauh lebih mengerikan dan tubuhnya kembali dipermainkan di sana.

tubuhnya diliuk-liukkan, digiling di dalam roda bergigi, dililitkan pada rantai, ditarik-tarik oleh rantai yang terlilit, sampai-sampai woojin sudah tak bisa lagi merasakan sakit itu.

hingga sampai pada puncak tertingginya, woojin merasakan sakit yang teramat sangat ketika dadanya bergesekan dengan gir tajam, mengiris kulit dadanya dengan gerakan perlahan dan menyakitkan, seiring dengan muncratnya darah dari dalam sana.

pandangan woojin sudah berputar dan buram. dia sudah tak bisa melihat apa-apa lagi. terakhir kali yang ia lihat adalah tubuh felix yang masih bergoyang tak stabil di atas langit-langit sana.

sementara hal terakhir yang diingatnya adalah wajah jisung yang sedang marah-marah padanya sebelum akhirnya pandangannya meledak tiba-tiba dengan warna putih yang merata dalam pandangannya hingga kemudian berubah menggelap.

ketika itulah, rantai yang melilit lehernya tertarik ke atas hingga tubuh woojin terangkat ke udara dan berhenti tepat di sebelah tubuh felix.

kedua tubuh tak bernyawa itu kini tergantung di langit-langit dan bergoyang tak stabil layaknya ditiup angin.

felix, dengan luka sayatan bertuliskan hangul nama kim woojin.

dan woojin, dengan tubuh yang sudah tak terbentuk dan juga luka sayatan pada dadanya dengan tulisan...

woojin lose!



××



dear fansya woojin, jangan hujat gue atas adegan sadis ini plis :((

btw aku lupa ngucapin makasih banyaaaaaakkk buat kalian semua yang mau jawab pertanyaanku dan juga ngasih kritsar di akhir chapter 14 kemarin :" itu bener-bener jadi masukan banget buat aku, setelah ini akan kuperbaiki lagi tulisanku dalam segi bahasa pada percakapannya ^^

eniwei, setelah ini aku posting alasan kenapa woojin mati, berarti hari ini aku tripel up lagi ya gaes :")

[1] The Games; Hellevator (Stray Kids) ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang